Harga emas turun ke bawah level $1930 per troy ons setelah meningkatnya ketidakpastian ekonomi global memicu aksi beli mata uang safe haven seperti Dolar AS.
Harga emas juga tertekan oleh kenaikan imbal hasil Treasury AS di tengah adanya ketidakpastian mengenai prospek kebijakan moneter The Fed.
Anggota Dewan Gubernur Federal Reserve, Christopher Waller, baru-baru ini mengatakan bahwa serangkaian data ekonomi terbaru memberikan waktu bagi bank sentral AS untuk memutuskan apakah kenaikan suku bunga tambahan diperlukan untuk mengendalikan inflasi.
Terlepas dari penurunan harga emas baru-baru ini, harga emas sejauh ini masih berada di sekitar posisi tertinggi satu bulan setelah data ketenagakerjaan AS yang lebih rendah dari perkiraan memperkuat spekulasi bahwa The Fed akan segera berhenti menaikkan suku bunganya lebih lanjut.
Untuk pertemuannya pada bulan ini, para pelaku pasar memperkirakan The Fed tidak akan mengubah suku bunganya, dan keputusan tersebut diprediksi akan berlanjut hingga akhir tahun ini.
