Yen Jepang menguat ke bawah level 144 per Dolar AS pasca data perdagangan terbaru Jepang membukukan hasil yang positif.
Menurut data terbaru, defisit perdagangan Jepang turun secara signifikan, meskipun tidak sesuai dengan ekspektasi pasar. Ekspor dilaporkan naik tujuh bulan berturut-turut di tengah adanya kekhawatiran terhadap kebijakan tarif AS. Sementara itu, impor dilaporkan turun, namun penurunannya lebih kecil dari perkiraan.
Menjelang kembali berlangsungnya pembicaraan perdagangan putaran ketiga pada pekan ini, Kepala Negosiator Perdagangan Jepang, Ryosei Akazawa, kembali menegaskan permintaan Jepang kepada AS untuk menghapus tarif.
Di tempat terpisah, fokus para investor juga akan tertuju ke pertemuan para pemimpin keuangan negara G7. Di sela-sela KTT tersebut, Menteri Keuangan Jepang Katsunobu Kato akan bertemu dengan Menteri Keuangan AS Scott Bessent, di mana pergerakan mata uang baru-baru ini diperkirakan akan menjadi topik utama dalam pembicaraan tersebut.