Istilah “bid and ask” (juga dikenal sebagai “tawaran dan penawaran”) mengacu pada kuotasi harga dua arah yang mengindikasikan potensi harga terbaik di mana sekuritas dapat dijual dan dibeli pada titik waktu tertentu. Harga penawaran menunjukkan harga maksimum yang bersedia dibayar oleh pembeli untuk suatu saham atau sekuritas lainnya. Harga permintaan menunjukkan harga minimum yang bersedia dibayar oleh penjual untuk sekuritas yang sama. Perdagangan atau transaksi terjadi saat pembeli di pasar bersedia membayar penawaran terbaik yang tersedia-atau bersedia menjual dengan penawaran tertinggi. Selisih antara harga penawaran dan permintaan, atau spread, adalah indikator utama likuiditas aset. Secara umum, semakin kecil spread, semakin baik likuiditasnya.
Memahami Bid dan Ask
Rata-rata investor menganggap spread bid dan ask sebagai biaya tersirat dari trading. Sebagian besar investor dan pedagang ritel adalah “pengambil pasar”, yang berarti bahwa mereka biasanya harus menjual pada bid (di mana orang lain bersedia untuk membeli) dan membeli pada offer (di mana orang lain bersedia untuk menjual). Contohnya, jika kuotasi harga saat ini untuk saham ABC Corp. adalah $10.50 / $10.55, investor X, yang ingin membeli saham A dengan harga pasar saat ini, akan membayar $10.55, sedangkan investor Y, yang ingin menjual saham ABC dengan harga pasar saat ini, akan menerima $10.50.
Yang Diuntungkan dari Bid-Ask Spread
Bid-ask spread menguntungkan pembuat pasar. Melanjutkan contoh di atas, pembuat pasar yang mengutip harga $10,50 / $10,55 untuk saham ABC menunjukkan kesediaan untuk membeli A dengan harga $10,50 (harga penawaran) dan menjualnya dengan harga $10,55 (harga permintaan). Spread mewakili keuntungan pembuat pasar. Spread bid-ask dapat sangat bervariasi, tergantung pada sekuritas dan pasar. Perusahaan blue-chip yang termasuk dalam Dow Jones Industrial Average mungkin memiliki bid-ask spread hanya beberapa sen, sedangkan saham berkapitalisasi kecil yang diperdagangkan kurang dari 10.000 saham per hari dapat memiliki bid-ask spread 50 sen atau lebih. Bid-ask spread dapat melebar secara dramatis selama periode ketidaklikuiditasan atau gejolak pasar, karena trader tidak akan bersedia membayar harga di luar ambang batas tertentu, dan penjual mungkin tidak bersedia menerima harga di bawah level tertentu.
Perbedaan Antara Harga Bid dan Harga Ask
Harga penawaran adalah harga tertinggi yang bersedia dibayar oleh pedagang untuk suatu sekuritas. Sebaliknya, harga permintaan mengacu pada harga terendah yang bersedia dijual oleh pemilik sekuritas tersebut. Misalnya, jika sebuah saham diperdagangkan dengan harga ask $20, maka seseorang yang ingin membeli saham tersebut harus menawarkan setidaknya $20 untuk membelinya pada harga hari ini. Selisih antara harga bid dan ask sering disebut sebagai bid-ask spread.
Arti Ketika Bid dan Ask Berdekatan
Ketika harga bid dan ask sangat dekat, ini biasanya berarti ada banyak likuiditas dalam sekuritas. Dalam skenario ini, sekuritas dikatakan memiliki bid-ask spread “sempit”. Situasi ini dapat membantu investor karena memudahkan untuk masuk atau keluar dari posisi mereka, terutama untuk posisi besar. Di sisi lain, sekuritas dengan bid-ask spread “lebar” – yaitu, di mana harga bid dan ask berjauhan – dapat memakan waktu dan mahal untuk diperdagangkan.
Harga Bid dan Ask Ditentukan
Harga bid dan ask ditentukan oleh pasar. Khususnya, harga ini ditentukan oleh keputusan pembelian dan penjualan aktual dari orang-orang dan institusi yang berinvestasi dalam sekuritas tersebut. Jika permintaan melebihi penawaran, maka harga penawaran dan permintaan akan berangsur-angsur naik. Sebaliknya, jika penawaran melebihi permintaan, harga penawaran dan permintaan akan bergeser ke bawah. Spread antara harga bid dan ask ditentukan oleh tingkat aktivitas perdagangan secara keseluruhan dalam sekuritas, dengan aktivitas yang lebih tinggi menyebabkan spread bid-ask yang sempit dan sebaliknya.
Kesimpulan
Sebagian besar kuotasi di pasar sekuritas memiliki dua sisi, yang berarti kuotasi tersebut memiliki bid dan ask. Bid adalah harga tertinggi di mana seseorang bersedia membeli sekuritas, ask atau penawaran adalah harga terendah di mana seseorang bersedia menjualnya. Bersama-sama, bid dan ask membentuk kuotasi harga, dengan jarak antara spread bid-ask sebagai indikator likuiditas sekuritas (semakin rapat spread-nya, semakin likuid). Kuotasi sering kali juga menunjukkan jumlah sekuritas yang tersedia pada harga bid dan ask terbaik saat ini. Sebagian besar pedagang ritel dan investor harus menjual pada bid atau membeli pada offer, sementara pembuat pasar menetapkan harga bid dan offer di mana mereka bersedia untuk membeli dan menjual.