Compounding adalah proses di mana pendapatan aset, baik dari capital gain atau bunga, diinvestasikan kembali untuk menghasilkan pendapatan tambahan dari waktu ke waktu. Pertumbuhan ini, yang dihitung menggunakan fungsi eksponensial, terjadi karena investasi akan menghasilkan pendapatan dari pokok awal dan akumulasi pendapatan dari periode sebelumnya.Oleh karena itu, compounding berbeda dengan pertumbuhan linier, di mana hanya pokok investasi yang menghasilkan bunga setiap periode.
Memahami Compounding
Compounding biasanya mengacu pada peningkatan nilai aset karena bunga yang diperoleh dari pokok dan akumulasi bunga. Fenomena ini, yang merupakan realisasi langsung dari konsep nilai waktu dari uang (time value of money/TMV), juga dikenal sebagai bunga majemuk.
Bunga majemuk sangat penting dalam dunia keuangan, dan keuntungan yang diakibatkan oleh efeknya adalah motivasi di balik banyak strategi investasi. Contohnya, banyak perusahaan menawarkan rencana investasi ulang dividen (DRIP) yang memungkinkan investor menginvestasikan kembali dividen tunai mereka untuk membeli saham tambahan. Investasi ulang pada lebih banyak saham yang membayar dividen ini akan menambah keuntungan investor karena jumlah saham yang bertambah akan secara konsisten meningkatkan pendapatan di masa depan dari pembayaran dividen, dengan asumsi dividen tetap.
Berinvestasi pada saham-saham pertumbuhan dividen selain menginvestasikan kembali dividen menambahkan lapisan penggabungan lain pada strategi ini yang oleh sebagian investor disebut sebagai penggabungan ganda. Dalam hal ini, dividen tidak hanya diinvestasikan kembali untuk membeli lebih banyak saham, tetapi saham pertumbuhan dividen ini juga meningkatkan pembayaran per sahamnya.
Bunga Majemuk Pada Investasi dan Utang
Bunga majemuk bekerja pada aset dan kewajiban. Meskipun bunga majemuk meningkatkan nilai aset dengan lebih cepat, bunga majemuk juga dapat meningkatkan jumlah uang yang harus dibayarkan atas pinjaman, karena bunga terakumulasi pada pokok pinjaman yang belum dibayarkan dan biaya bunga sebelumnya. Bahkan jika Anda melakukan pembayaran pinjaman, bunga majemuk dapat menyebabkan jumlah uang yang Anda hutangkan menjadi lebih besar di masa mendatang.
Konsep bunga berbunga sangat bermasalah terutama untuk tagihan kartu kredit. Tidak hanya suku bunga utang kartu kredit yang tinggi, biaya bunga juga dapat ditambahkan ke saldo pokok dan menimbulkan beban bunga di masa depan. Untuk alasan ini, konsep bunga berbunga tidak selalu “baik” atau “buruk”. Efek dari bunga majemuk dapat menguntungkan atau merugikan investor, tergantung pada situasi keuangan mereka.
Kesimpulan
Pernah disebut sebagai keajaiban dunia oleh Albert Einstein, compounding dan bunga majemuk memainkan peran yang sangat penting dalam membentuk kesuksesan finansial investor. Jika Anda memanfaatkan bunga majemuk, Anda akan mendapatkan lebih banyak uang lebih cepat. Jika Anda mengambil utang berbunga, Anda akan terjebak dalam saldo utang yang terus bertambah. Dengan bunga majemuk, saldo keuangan memiliki kemampuan untuk tumbuh secara eksponensial lebih cepat daripada bunga garis lurus.