Enhanced oil recovery (EOR), juga dikenal sebagai “pemulihan tersier,” adalah proses mengekstraksi minyak yang belum diambil melalui teknik perolehan minyak primer atau sekunder. Meskipun teknik pemulihan primer dan sekunder bergantung pada perbedaan tekanan antara permukaan dan sumur bawah tanah, fungsi Enhanced Oil Recovery ditingkatkan dengan mengubah komposisi kimia minyak itu sendiri agar lebih mudah diekstraksi.
Cara Kerja Enhanced Oil Recovery yang Ditingkatkan
Teknik Enhanced Oil Recovery yang ditingkatkan rumit dan mahal dan oleh karena itu hanya digunakan ketika teknik pemulihan primer dan sekunder telah habis kegunaannya. Memang benar, tergantung pada faktor-faktor seperti harga minyak, penggunaan EOR mungkin tidak ekonomis sama sekali. Dalam kasus tersebut, minyak dan gas mungkin tertinggal di reservoir karena tidak menguntungkan untuk mengekstraksi sisa minyak dan gas tersebut.
Tiga Jenis Utama Teknik EOR
Pada teknik jenis pertama, gas disuntikkan secara paksa ke dalam sumur sedemikian rupa sehingga mendorong minyak ke permukaan dan mengurangi viskositasnya. Semakin sedikit kekentalan minyak, semakin mudah mengalir dan semakin murah biaya ekstraksinya. Meskipun berbagai gas dapat digunakan dalam proses ini, karbon dioksida (CO2) paling sering digunakan.
Penggunaan khusus karbon dioksida ini kemungkinan besar akan terus berlanjut atau bahkan meningkat di masa depan, seiring kemajuan terkini yang memungkinkan pengangkutan CO2 dalam bentuk busa dan gel. Bagi sebagian orang, hal ini bisa menjadi kemajuan yang signifikan karena memungkinkan injeksi CO2 digunakan di wilayah yang jauh dari reservoir karbon dioksida alami.
Teknik EOR umum lainnya termasuk memompa uap ke dalam sumur untuk memanaskan minyak dan membuatnya kurang kental. Hasil serupa dapat dicapai melalui apa yang disebut “banjir kebakaran”, yang melibatkan penyalaan api di sekitar pinggiran reservoir minyak untuk mendorong sisa minyak mendekati sumur. Akhirnya, berbagai polimer dan struktur kimia lainnya dapat disuntikkan ke dalam reservoir untuk mengurangi viskositas dan meningkatkan tekanan, walaupun teknik ini seringkali sangat mahal.
Menggunakan Metode Enhanced Oil Recovery yang Ditingkatkan
Perusahaan minyak dan ilmuwan memandang EOR memiliki potensi untuk memperpanjang umur sumur di ladang minyak yang terbukti atau mungkin. Cadangan terbukti adalah cadangan yang mempunyai peluang lebih dari 90% untuk memperoleh minyak, dan cadangan terkira mempunyai peluang lebih dari 50% untuk memperoleh minyak bumi.
Sayangnya, teknik EOR dapat menghasilkan efek samping lingkungan yang negatif, seperti menyebabkan kebocoran bahan kimia berbahaya ke dalam air tanah. Salah satu teknik terbaru yang mungkin membantu mengurangi risiko lingkungan ini disebut plasma pulsing. Dikembangkan di Rusia, teknologi pulsa plasma melibatkan radiasi ladang minyak dengan emisi energi rendah, sehingga menurunkan viskositasnya seperti teknik EOR konvensional. Karena pengambilan plasma tidak memerlukan penyuntikan gas, bahan kimia, atau panas ke dalam tanah, maka metode ini terbukti tidak terlalu berbahaya bagi lingkungan dibandingkan metode perolehan minyak lainnya yang ada saat ini.