Harga emas bergerak stabil di sekitar level $2035 per troy ons menjelang rilis data inflasi AS, yang berpotensi mempengaruhi prospek suku bunga.
Data Personal Consumption Expenditures (PCE), yang merupakan salah satu indikator inflasi yang sering digunakan oleh The Fed, diperkirakan akan naik ke angka 0.4%.
Data PCE yang lebih tinggi dari perkiraan berpotensi kian meredam spekulasi bahwa The Fed akan menurunkan suku bunganya pada semester pertama tahun ini, sekaligus berpotensi menekan harga emas.
Di Jepang, anggota dewan BoJ Hajime Takata meminta Bank of Japan agar segera mulai mendiskusikan potensi berakhirnya kebijakan moneter ultra longgar, termasuk mengakhiri kebijakan suku bunga negatif dan kontrol imbal hasil obligasi.