Garage Liability Insurance adalah asuransi khusus yang ditujukan untuk industri otomotif. Dealer mobil, operator tempat parkir atau garasi parkir, operator truk derek, stasiun layanan, dan bengkel kustomisasi dan perbaikan akan menambahkan Garage Liability Insurance ke cakupan tanggung jawab bisnis mereka. Polis ini melindungi kerusakan properti dan cedera fisik yang diakibatkan oleh operasi. Asuransi ini tidak sama dengan cakupan penjaga garasi.
Cara Kerja Garage Liability Insurance
Garage Liability Insurance adalah jenis polis umum yang memberikan cakupan untuk operasi sehari-hari bisnis di industri otomotif. Asuransi ini akan menambahkan lapisan perlindungan ke polis tanggung jawab umum bisnis. Cakupan mencakup cedera fisik dan kerusakan properti dari operasi garasi langsung, yang tidak tercakup dalam sebagian besar asuransi tanggung jawab komersial atau bisnis. Sebelum membeli polis, pemilik bisnis harus memverifikasi bahwa cakupan Garage Liability Insurance akan menambah, dan tidak hanya menggantikan, cakupan tanggung jawab bisnis dasar mereka.
Cakupan akan mencakup cedera pada pelanggan saat berada di area bisnis hingga batas polis yang dipilih. Selain itu, sebagian besar asuransi garasi akan mencakup ketentuan ketidakjujuran karyawan untuk pencurian atau vandalisme yang dilakukan oleh karyawan terhadap mobil pelanggan. Dengan premi tambahan, semua mobil yang digunakan dalam menjalankan bisnis, seperti mobil van dan truk pengiriman suku cadang, dapat ditambahkan. Perlindungan tambahan dapat mencakup kerusakan dari suku cadang atau produk yang dijual oleh perusahaan dan pertanggungan atas kerugian dari suku cadang yang rusak yang dipasang pada kendaraan klien.
Garage Liability Insurance tidak akan menanggung peralatan, bangunan, properti pribadi, atau bisnis pemegang polis. Asuransi ini tidak memberikan pertanggungan atas vandalisme, kendaraan yang dicuri, atau kerusakan akibat kejadian seperti hujan es. Polis ini tidak menanggung kecelakaan atau kerusakan pada mobil pelanggan di tempat untuk diservis. Selain itu, semua item dasar dan tambahan polis akan memiliki jumlah pertanggungan tanggung jawab maksimum yang tercantum dan mungkin memiliki batas agregat berdasarkan klaim atau berdasarkan tahun.
Polis asuransi tanggung jawab umum komersial/ Commercial general liability (CGL) memiliki berbagai tingkat pertanggungan. Asuransi ini dapat mencakup pertanggungan untuk tempat, yang melindungi bisnis dari klaim di lokasi selama operasi bisnis reguler. Asuransi ini juga dapat mencakup pertanggungan untuk cedera tubuh dan kerusakan properti yang diakibatkan oleh produk jadi.
Garage Liability Insurance Bukanlah Pertanggungan Penjaga Garasi
Asuransi penjaga garasi adalah polis terpisah yang menanggung kerusakan properti pada mobil klien saat berada dalam perawatan pemegang polis. Ini dapat mencakup kerusakan selama uji coba berkendara di jalan raya dan saat menyimpan kendaraan di luar jam kerja. Asuransi penjaga garasi akan menanggung vandalisme dan pencurian mobil pelanggan. Bisnis dengan beberapa lokasi memerlukan polis untuk setiap lokasi.
Produk Asuransi Bisnis Lainnya
- Bisnis juga dapat membeli pertanggungan untuk risiko bisnis lainnya.
- Asuransi tanggung jawab praktik ketenagakerjaan menanggung klaim yang terkait dengan pelecehan seksual dan diskriminasi.
- Pertanggungan tanggung jawab profesional menanggung klaim kelalaian yang diakibatkan oleh kesalahan atau kegagalan dalam melakukan tugas.
- Asuransi properti menanggung peralatan, papan nama, inventaris, dan perabotan jika terjadi kebakaran, badai, atau pencurian. Namun, pertanggungan tambahan diperlukan untuk menanggung kejadian seperti banjir atau gempa bumi. Asuransi gangguan usaha memberikan kompensasi atas pendapatan yang hilang selama kejadian yang menghalangi operasi bisnis normal, seperti pemadaman listrik yang berkepanjangan.
- Asuransi kompensasi pekerja wajib dimiliki oleh pemberi kerja untuk melindungi karyawan dan menanggung biaya perawatan medis karyawan yang cedera. Asuransi ini juga memberikan upah yang hilang dan santunan kematian bagi keluarga dekat pekerja yang meninggal.
- Sebuah perusahaan dapat menunjuk perusahaan atau individu lain sebagai tertanggung tambahan berdasarkan polis asuransi kewajiban komersialnya. Misalnya, jika bengkel mobil mengadakan kontrak dengan perusahaan lain untuk menyediakan layanan pencucian mobil, perusahaan tersebut dapat meminta pemilik bengkel untuk menambahkannya sebagai tertanggung tambahan pada cakupan kewajiban bengkel mereka.
