BerandaIstilahGoing Public

Going Public

Apa Arti dari Going Public?

Go public adalah proses penjualan saham yang sebelumnya dimiliki secara pribadi dan sekarang tersedia untuk investor baru untuk pertama kalinya, atau dikenal sebagai penawaran umum perdana / initial public offering (IPO).

Mekanisme Going Public

Ketika sebuah perusahaan “go public”, ini adalah pertama kalinya masyarakat umum memiliki kemampuan untuk membeli saham. Proses go public menghadirkan tantangan yang unik dan paling baik diselesaikan dengan tim yang berpengetahuan luas dan berpengalaman. Salah satu anggota penting dari tim tersebut adalah pengacara sekuritas yang berpengalaman. Namun, setiap anggota tim memiliki tanggung jawab penting dalam memandu perusahaan melalui proses IPO.

Syarat-syarat untuk Menjadi Going Public

1. Persetujuan Dewan

Proses go public dimulai dengan pengajuan proposal kepada dewan direksi oleh manajemen perusahaan. Proposal tersebut mencakup rincian dan diskusi tentang kinerja masa lalu perusahaan, tujuan, rencana bisnis, dan proyeksi keuangan. Manajemen kemudian merekomendasikan untuk masuk ke pasar publik. Setelah mempertimbangkan dengan seksama, dewan direksi memutuskan apakah akan melangkah maju.

2. Mengumpulkan Tim

Setelah disetujui, manajemen mulai membentuk tim IPO, yang biasanya dimulai dengan pengacara sekuritas dan firma akuntansi.

3. Tinjau dan Sajikan Kembali Laporan Keuangan

Setelah disetujui, laporan keuangan perusahaan untuk lima tahun sebelumnya ditinjau dengan cermat dan, jika perlu, disajikan kembali agar sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang Berlaku Umum (GAAP). Transaksi tertentu yang diperbolehkan untuk perusahaan swasta, seperti beberapa pengaturan jual-sewa-balik, kemudian dieliminasi dan laporan keuangan disesuaikan. Kantor akuntan bertanggung jawab atas penelaahan dan penyesuaian ini. 

4. Letter of Intent dengan Bank Investasi

Sekarang perusahaan memilih bank investasi dan mengeluarkan surat pernyataan untuk meresmikan hubungan dan menguraikan biaya bank investasi, ukuran penawaran, kisaran harga, dan parameter lainnya

5. Rancangan Prospektus 

Dengan surat pernyataan kehendak yang telah ditandatangani, pengacara sekuritas dan akuntan menyiapkan prospektus. Prospektus ditulis untuk disampaikan kepada investor sebagai dokumen penjualan dan dokumen pengungkapan hukum. Sebuah prospektus membutuhkan:

  • Deskripsi bisnis
  • Penjelasan struktur manajemen
  • Pengungkapan kompensasi manajemen
  • Pengungkapan transaksi antara perusahaan dan manajemen
  • Nama pemegang saham utama dan kepemilikan mereka di perusahaan
  • Laporan keuangan yang telah diaudit
  • Pembahasan mengenai kegiatan usaha dan kondisi keuangan perusahaan
  • Informasi mengenai rencana penggunaan dana hasil penawaran
  • Pembahasan mengenai dampak dilusi terhadap saham yang ada
  • Uraian mengenai kebijakan dividen perusahaan
  • Uraian tentang kapitalisasi perusahaan
  • Uraian tentang perjanjian penjaminan emisi efek

6. Uji Tuntas

Bank investasi dan akuntan perusahaan akan memeriksa manajemen, operasi, kondisi keuangan, posisi kompetitif, kinerja, serta tujuan dan rencana bisnis perusahaan. Mereka juga akan memeriksa tenaga kerja, pemasok, pelanggan, dan industri perusahaan. Seringkali, hasil investigasi uji tuntas akan mengharuskan perubahan pada prospektus

7. Prospektus Awal

Prospektus awal harus disampaikan kepada SEC dan regulator pasar modal terkait. Komisi sekuritas negara bagian mungkin juga diminta untuk menandatanganinya. SEC biasanya memberikan komentar pada prospektus, biasanya dalam bentuk persyaratan untuk pengungkapan atau penjelasan tambahan

8. Sindikasi

Setelah prospektus pendahuluan diajukan ke SEC, bank investasi harus mengumpulkan “sindikat” bank investasi lain, yang akan mencoba menjual sebagian dari penawaran kepada investor. Kumpulan sindikat ini sering kali menghasilkan informasi berguna yang membantu mempersempit kisaran harga saham.

9. Roadshow 

Manajemen perusahaan dan bankir investasi sering kali melakukan serangkaian pertemuan dengan calon investor dan analis. Roadshow ini merupakan presentasi formal oleh manajemen mengenai kondisi keuangan, operasi, kinerja, pasar, dan produk atau layanan perusahaan. Calon investor dan analis kemudian mengajukan pertanyaan tentang perusahaan.

10. Finalisasi Prospektus

Prospektus harus direvisi sesuai dengan komentar SEC. Ketika SEC menyatakan pendaftaran efektif, perusahaan dapat “mencetak” prospektus.

11. Menentukan Penawaran

Sehari sebelum pendaftaran menjadi efektif dan penjualan dimulai, penawaran akan diberi harga. Bankir investasi akan merekomendasikan harga untuk persetujuan perusahaan, dengan mempertimbangkan kinerja perusahaan, harga penawaran yang kompetitif, hasil roadshow, dan kondisi pasar dan industri secara umum. Bankir investasi juga akan memberikan rekomendasi mengenai ukuran penawaran, dengan mempertimbangkan modal yang dibutuhkan, permintaan investor, dan kendali atas perusahaan.

12. Cetak

Pencetak keuangan yang berpengalaman, yang memiliki kapasitas cetak yang memadai dan memahami peraturan SEC mengenai penggunaan grafis, menerima prospektus akhir untuk pencetakan yang dipercepat.

Artikel Sebelumnya
Artikel Berikutnya

Baca Juga