Harga emas kembali diperdagangkan di sekitar level $2660 per troy ons pasca Iran melancarkan serangan rudal ke Israel, sehingga membuat tensi konflik di wilayah Timur Tengah kian membara.
Israel melaporkan bahwa Iran telah melancarkan lebih dari 180 rudal balistik ke negaranya sebagai aksi pembalasan atas tindakan militer Israel terhadap Hizbullah.
Pasca serangan tersebut, Israel mengatakan bahwa angkatan udaranya akan mengintensifkan serangan di wilayah Timur Tengah dan bersumpah akan melakukan pembalasan terhadap Iran.
Sementara itu, data ekonomi terbaru menunjukkan hasil yang beragam, di mana data ISM PMI mengindikasikan adanya kontraksi di sektor manufaktur AS, sehingga memberikan ruang bagi The Fed untuk menurunkan suku bunganya lebih lanjut.
Di sisi lain, jumlah lowongan pekerjaan dilaporkan melonjak menjadi 8.04 juta, atau jauh lebih tinggi dari ekspektasi pasar.
Dari sisi kebijakan moneter, Ketua The Fed Jerome Powell baru-baru ini mengindikasikan The Fed kemungkinan akan menurunkan suku bunga dengan laju yang lebih rendah, di mana para investor memperkirakan The Fed hanya akan menurunkan suku bunganya sebesar 25 bps.