Harga emas merangkak naik ke atas level $2720 per troy ons pasca Donald Trump resmi menjabat sebagai Presiden AS dan mengumumkan sejumlah kebijakan ekonominya.
Dalam sebuah pernyataan, Trump mengumumkan rencananya untuk memberlakukan tarif 25% atas produk impor dari Meksiko dan Kanada pada awal bulan depan, namun tidak mengumumkan tarif tambahan untuk produk impor dari China. Kebijakan-kebijakan tersebut, jika diterapkan, berpotensi memicu perang dagang, dan berpotensi meningkatkan permintaan aset safe haven seperti emas.
Pada saat yang sama, para investor juga dibayangi kekhawatiran seputar inflasi. Kebijakan ekonomi Trump, yang mencakup pemotongan pajak dan meningkatkan belanja pemerintah, diprediksi akan memicu inflasi. Kebijakan tersebut berpotensi membatasi kemampuan Federal Reserve dalam melonggarkan kebijakan moneternya, sekaligus mengurangi daya tarik aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti emas.
Dari sisi geopolitik, para investor terus menilai implikasi dari kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas, yang dapat mempengaruhi stabilitas regional dan dinamika pasar.