Harga minyak mentah WTI diperdagangkan di sekitar level $73 per barel pasca persediaan minyak mentah AS dilaporkan naik.
Menurut data API, persediaan minyak mentah AS pada pekan lalu naik 0.347 juta barel, atau bertentangan dengan perkiraan turun 2.8 juta barel.
Dari sisi geopolitik, para investor terus memantau situasi di Timur Tengah setelah Israel dilaporkan telah menyetujui sebuah proposal terkait kesepakatan gencatan senjata di Gaza.
Meskipun demikian, kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas sejauh ini masih menghadapi sejumlah hambatan.
Sementara itu, pelemahan ekonomi China terus membebani prospek permintaan minyak.
Ke depan, fokus para investor akan tertuju pada rilis notulen pertemuan FOMC terbaru untuk mencari petunjuk lebih lanjut terkait langkah Federal Reserve di masa mendatang.