Harga minyak mentah WTI naik ke atas level $78.5 per barel setelah data ekonomi AS terbaru membukukan hasil yang lebih baik dari perkiraan.
Menurut data yang dirilis pada Kamis (25 Juli) kemarin, ekonomi AS dilaporkan tumbuh 2.8%, atau lebih tinggi dari perkiraan tumbuh 2%.
Terlepas dari positifnya data ekonomi AS, terdapat kekhawatiran terhadap turunnya impor minyak dan aktivitas kilang minyak di China akibat melambatnya pertumbuhan ekonomi di negara Tirai Bambu tersebut.
Lebih lanjut, adanya kemajuan dalam negosiasi gencatan senjata antara Israel dan Hamas juga berpotensi mengurangi kekhawatiran seputar pasokan. Menurut kabar terbaru, Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu melakukan pertemuan, di mana kesepakatan gecatan senjata menjadi prioritas utama dalam agenda pertemuan tersebut.