Harga minyak mentah WTI diperdagangkan di sekitar level $69.70 per barel di tengah adanya optimisme seputar prospek permintaan dan adanya kekhawatiran terhadap prospek pasokan.
Menurut sebuah data yang dirilis oleh pemerintah AS, persediaan minyak mentah AS pada pekan lalu turun sekitar 3.34 juta barel, sedangkan persediaan bensin juga dilaporkan turun.
Sementara itu, kebijakan sanksi dan tarif yang diberlakukan oleh Presiden AS Donald Trump berpotensi mengganggu pasokan minyak dari Iran dan Venezuela.
Salah satu perusahaan kilang minyak terbesar di dunia, yaitu Reliance Industries, dilaporkan berencana untuk menghentikan impor minyak dari Venezuela pasca pengumuman tarif tersebut.
Para investor juga tengah mencermati kebijakan tarif sebesar 25% atas impor mobil, lantaran berpotensi mempengaruhi permintaan minyak dan memperlambat proses transisi ke mobil yang lebih ramah lingkungan.
Di tempat terpisah, sebuah survei yang dilakukan oleh The Fed Dallas mengungkapkan bahwa aktivitas pengeboran minyak dan gas di AS pada Q1 mengalami kenaikan tipis, namun para eksekutif di sektor tersebut masih tetap pesimis.
