Harga minyak mentah WTI naik ke sekitar level $79 per barel di tengah menguatnya spekulasi bahwa OPEC+ akan memperpanjang kebijakan pemangkasan produksi sebesar 2.2 juta barel per hari hingga paruh kedua tahun ini.
Dari sisi permintaan, para investor tengah menantikan rilis data inflasi AS untuk mencari petunjuk mengenai arah kebijakan moneter Federal Reserve di masa mendatang.
Data PCE yang lebih rendah dari perkiraan akan kembali memperkuat spekulasi seputar penurunan suku bunga, yang pada akhirnya juga berpotensi mendukung prospek pertumbuhan ekonomi dan permintaan minyak.
Fokus para investor juga tertuju pada rilis data inflasi Jerman dan Zona Euro pada pekan ini, yang diharapkan dapat memperkuat ekspektasi bahwa European Central Bank (ECB) akan mulai menurunkan suku bunganya pada pekan depan.