Harga minyak mentah WTI turun ke bawah level $83 per barel setelah kekhawatiran tentang prospek permintaan melampaui kekhawatiran tentang prospek pasokan.
Sebuah data yang dirilis oleh EIA menunjukkan bahwa persediaan bensin AS naik dengan laju tertinggi sejak tahun 2022, sedangkan rata-rata permintaan bensin di AS turun ke level terendah sejak tahun 1998.
Harga minyak juga tertekan oleh berita bahwa Rusia sedang mempertimbangkan untuk mencabut larangan ekspor solar dalam beberapa hari ke depan.
Selain itu, para analis menyatakan bahwa penurunan permintaan kemungkinan telah dimulai bersamaan dengan berkurangnya jumlah perjalanan musiman.
Sementara itu, OPEC+ memutuskan untuk tidak mengubah kebijakan mengenai produksi minyaknya, terlebih setelah Arab Saudi dan Rusia memutuskan untuk memperpanjang kebijakan pemangkasan produksinya hingga akhir tahun ini.
