Indeks credit default swap (CDX), sebelumnya Dow Jones CDX, adalah instrumen keuangan acuan yang terdiri dari credit default swaps (CDS) yang telah diterbitkan oleh perusahaan-perusahaan Amerika Utara atau pasar berkembang. CDX adalah indeks CDS pertama, yang dibuat pada awal tahun 2000an dan didasarkan pada sekumpulan CDS penerbit tunggal.
Memahami Indeks Swap Default Kredit/ Credit Default Swap Index (CDX)
Credit default swap (CDS) adalah kontrak derivatif over-the-counter yang menawarkan perlindungan kepada satu pihak terhadap peristiwa kredit, seperti gagal bayar atau kebangkrutan suatu penerbit. Ini dapat dianggap sebagai asuransi dalam dunia keuangan. Indeks credit default swap (CDX) melacak dan mengukur pengembalian total untuk berbagai segmen pasar penerbit obligasi sehingga keseluruhan pengembalian indeks dapat dibandingkan dengan dana yang berinvestasi pada produk serupa.
Investor dapat menggunakan pelacakan CDX untuk memantau portofolio mereka berdasarkan tolok ukur ini dan menyesuaikan kepemilikan mereka. CDX membantu melakukan lindung nilai terhadap risiko dengan melindungi investor obligasi terhadap gagal bayar, dan pedagang menggunakan indeks CDX untuk berspekulasi tentang potensi perubahan kualitas kredit penerbit.
Indeks credit default swap (CDX) sendiri merupakan sekuritas yang dapat diperdagangkan: derivatif pasar kredit. Namun indeks CDX juga berfungsi sebagai cangkang, atau wadah, karena terdiri dari kumpulan derivatif kredit lainnya: credit default swaps (CDS).
Saat ini, CDX berisi 125 emiten dan dibagi menjadi dua jenis kredit berbeda: peringkat investasi (IG) dan imbal hasil tinggi (HY). Setiap enam bulan, sekuritas yang mendasari CDX diperiksa dan, jika perlu, diganti dengan sekuritas baru. Hal ini membantu memastikan bahwa indeks tetap terkini dan tidak dipenuhi dengan investasi yang sudah tidak ada lagi, atau yang sangat tidak likuid.
Indeks CDX bergulir setiap enam bulan, dan 125 namanya masuk dan keluar dari indeks sebagaimana mestinya. Misalnya, jika salah satu nama dinaikkan dari bawah peringkat investasi menjadi peringkat investasi, maka akan berpindah dari indeks imbal hasil tinggi ke indeks peringkat investasi ketika terjadi penyeimbangan kembali.
Mengapa Berinvestasi di Credit Default Swap Index (CDX)?
CDX sepenuhnya terstandarisasi dan diperdagangkan di bursa, tidak seperti CDS tunggal, yang diperdagangkan secara over the counter (OTC). Dengan demikian, indeks CDX memiliki tingkat likuiditas dan transparansi yang tinggi.Indeks CDX juga dapat diperdagangkan dengan spread yang lebih kecil dibandingkan CDS. Dengan demikian, investor dapat melakukan lindung nilai terhadap portofolio swap default atau obligasi dengan CDX dengan lebih murah dibandingkan jika mereka membeli banyak CDS tunggal untuk mencapai efek serupa.
Terakhir, CDX adalah alat yang dikelola dengan baik dan menjalani pengawasan industri yang ketat dua kali setahun. Keberadaan alat seperti indeks CDX memudahkan investor institusi dan individu untuk memperdagangkan produk investasi rumit yang mungkin tidak ingin mereka miliki secara terpisah.
Indeks CDX muncul pada awal tahun 2000-an, masa yang rumit di pasar keuangan, mungkin untuk membantu membuat investasi pada produk keuangan yang kompleks, berisiko tinggi (berpotensi menghasilkan keuntungan tinggi) menjadi lebih mudah dan sedikit lebih aman. Kemudian, LCDX diciptakan, yang juga merupakan indeks derivatif kredit dengan keranjang yang terdiri dari 100 CDS dengan nama tunggal dan hanya pinjaman. Perbedaannya adalah semua CDS di LCDX adalah pinjaman dengan leverage.
Meskipun pinjaman bank dianggap sebagai utang yang dijamin, nama-nama yang biasanya diperdagangkan di pasar pinjaman dengan leverage adalah kredit berkualitas rendah. Oleh karena itu, indeks LCDX sebagian besar digunakan oleh mereka yang mencari eksposur terhadap utang dengan imbal hasil tinggi, namun dengan risiko lebih besar.
