Yen Jepang melemah ke atas level 151 per Dolar AS di tengah masih adanya ketidakpastian mengenai waktu kenaikan suku bunga Bank of Japan (BoJ) berikutnya. Para investor saat ini masih berdebat terkait apakah BoJ akan menaikkan suku bunganya pada bulan Desember atau Januari.
Gubernur BoJ Kazuo Ueda baru-baru ini mengindikasikan BoJ akan segera menaikkan suku bunganya, dengan alasan kinerja ekonomi memenuhi ekspektasi. Namun, salah seorang anggota Dewan BoJ yaitu Toyoaki Nakamura menyampaikan kekhawatirannya tentang keberlanjutan pertumbuhan upah dan mencatat adanya tanda-tanda pelemahan ekonomi, sehingga menciptakan sinyal yang beragam.
Dari sisi data ekonomi, sebuah data terbaru mengungkapkan ekonomi Jepang pada Q3 tumbuh 0.3% (QoQ), atau lebih tinggi dari ekspektasi pasar yaitu 0.2%. Positifnya data tersebut sejalan dengan positifnya data upah yang dirilis pada pekan lalu, sehingga memperkuat siap hawkish BoJ.
