Apa itu Accumulated Other Comprehensive Income?
Accumulated other comprehensive income (OCI) atau akumulasi pendapatan komprehensif lainnya merupakan keuntungan dan kerugian yang belum direalisasikan yang dilaporkan di bagian ekuitas neraca yang dijaring di bawah saldo laba. Penghasilan komprehensif lain dapat terdiri dari keuntungan dan kerugian atas jenis investasi tertentu, program pensiun, dan transaksi lindung nilai. Hal ini dikecualikan dari laba bersih karena keuntungan dan kerugian belum direalisasikan. Investor yang meninjau neraca perusahaan dapat menggunakan akun OCI sebagai barometer untuk mengetahui risiko atau keuntungan yang akan datang terhadap laba bersih.
Other Comprehensive Income vs. Realized Income
Investasi harus memiliki transaksi beli dan transaksi jual untuk merealisasikan keuntungan atau kerugian. Misalnya, jika seorang investor membeli saham biasa IBM dengan harga $20 per lembar saham dan kemudian menjual saham tersebut dengan harga $50, maka investor tersebut akan memperoleh keuntungan yang direalisasikan per lembar sahamnya sebesar $30. Keuntungan dan kerugian yang direalisasikan dilaporkan pada laporan laba rugi.
Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi berarti tidak ada transaksi penjualan yang terjadi. Other comprehensive income melaporkan keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi untuk investasi tertentu berdasarkan nilai wajar sekuritas pada tanggal neraca. Jika, misalnya, saham dibeli dengan harga $ 20 per saham, dan nilai pasar wajar sekarang $ 35 per saham, keuntungan yang belum direalisasi adalah $ 15 per saham.
Perusahaan dapat menentukan investasi sebagai tersedia untuk dijual, dimiliki hingga jatuh tempo, atau sekuritas perdagangan. Keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi dilaporkan dalam OCI untuk beberapa sekuritas ini, sehingga pembaca laporan keuangan menyadari potensi keuntungan atau kerugian yang direalisasikan pada laporan laba rugi di kemudian hari.
Jenis-jenis dari Accumulated Other Comprehensive Income
Keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi yang berkaitan dengan program pensiun perusahaan biasanya disajikan dalam accumulated other comprehensive income (OCI). Perusahaan memiliki beberapa jenis kewajiban untuk mendanai program pensiun. Program manfaat pasti, misalnya, mengharuskan pemberi kerja untuk merencanakan pembayaran tertentu kepada pensiunan di tahun-tahun mendatang. Jika aset yang diinvestasikan dalam program tersebut tidak mencukupi, kewajiban program pensiun perusahaan meningkat. Kewajiban perusahaan untuk program pensiun meningkat ketika portofolio investasi mengakui kerugian. Beban program pensiun dan kerugian yang belum direalisasi dapat dilaporkan dalam OCI. Setelah keuntungan atau kerugian direalisasikan, jumlah tersebut diklasifikasikan kembali dari OCI ke laba bersih. OCI juga mencakup keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi terkait dengan investasi. Misalnya, kerugian besar yang belum direalisasi dari kepemilikan obligasi saat ini dapat menimbulkan masalah jika obligasi mendekati jatuh tempo.
Selain keuntungan dan kerugian investasi dan program pensiun, OCI meliputi transaksi lindung nilai yang dilakukan perusahaan untuk membatasi kerugian. Hal ini termasuk lindung nilai pertukaran mata uang asing yang bertujuan untuk mengurangi risiko fluktuasi mata uang. Perusahaan multinasional yang harus berurusan dengan mata uang yang berbeda mungkin mengharuskan perusahaan untuk melakukan lindung nilai terhadap fluktuasi mata uang, dan keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi untuk kepemilikan tersebut dibukukan ke OCI.