Harry Markowitz (lahir 1927) adalah seorang ekonom Amerika pemenang Hadiah Nobel yang terkenal karena mengembangkan Teori Portofolio Modern (MPT), sebuah strategi investasi inovatif yang didasarkan pada kesadarannya bahwa kinerja saham individual tidak sepenting kinerja dan komposisi seluruh portofolio investor.
Sejak Markowitz memperkenalkan MPT ke kalangan akademis dalam artikelnya, “Portfolio Selection” di The Journal of Finance pada tahun 1952, teori aslinya telah mengubah cara orang dan lembaga berinvestasi secara fundamental. Atas teorinya tentang alokasi aset keuangan dalam ketidakpastian, yang juga dikenal sebagai teori pilihan portofolio, Markowitz berbagi Penghargaan Memorial Nobel dalam Ilmu Ekonomi tahun 1990 dengan William F. Sharpe dan Merton Miller.
Secara khusus, Komite Nobel mengutip teori pilihan portofolio yang dikembangkan oleh Markowitz sebagai “kontribusi perintis pertama di bidang ekonomi keuangan.” Komite Nobel juga mengakui bahwa teori portofolio asli Markowitz adalah dasar untuk “kontribusi signifikan kedua bagi teori ekonomi keuangan”: Model Penetapan Harga Aset Modal (CAPM), sebuah teori pembentukan harga untuk aset keuangan, yang dikembangkan oleh William Sharpe dan peneliti lain pada tahun 1960-an.
Pendidikan dan Karir
Markowitz meraih gelar Sarjana Seni (B.A.) dan Doktor Ilmu Ekonomi dari Universitas Chicago, tempat ia belajar di bawah bimbingan akademisi terkenal, termasuk ekonom Milton Friedman dan Jacob Marschak, serta matematikawan dan ahli statistik Leonard Savage. Saat masih menjadi mahasiswa, Markowitz diundang untuk bergabung dengan lembaga penelitian ekonomi bergengsi, Komisi Cowles untuk Penelitian Ekonomi (sekarang Yayasan Cowles di Universitas Yale), di bawah arahan Tjalling Koopmans, seorang matematikawan, ekonom, dan peraih Nobel.
Pada tahun 1952, Markowitz bergabung dengan RAND Corporation, sebuah lembaga penelitian kebijakan global, tempat ia membangun model simulasi logistik berskala besar. Setelah bekerja di General Electric untuk membangun model pabrik manufaktur, ia kembali ke RAND untuk mengerjakan SIMSCRIPT, sebuah bahasa simulasi komputer yang memungkinkan para peneliti untuk menggunakan kembali kode komputer alih-alih menulis kode baru untuk setiap analisis. Ketika ia meninggalkan RAND untuk mendirikan Consolidated Analysis Centers, Inc (CACI) pada tahun 1962, ia memimpin komersialisasi versi hak milik SIMSCRIPT. Selain menjadi Dosen Tamu di Rady School of Management di University of California di San Diego, Markowitz adalah salah satu Pendiri dan Kepala Arsitek GuidedChoice, sebuah firma penasihat keuangan yang berpusat di San Diego. Ia mengepalai Komite Investasi mereka hingga tahun 2018. Harry Markowitz meninggal dunia pada tahun 2023.
Perkembangan Teori Portofolio Modern
Dalam ceramahnya di hadapan Komite Nobel pada tahun 1990, Harry Markowitz berkata, “konsep dasar teori portofolio muncul di benak saya suatu sore di perpustakaan saat membaca “Teori Nilai Investasi” karya John Burr Williams. Williams mengusulkan bahwa nilai saham harus sama dengan nilai sekarang dari dividen masa depannya. Karena dividen masa depan tidak pasti, saya menafsirkan usulan Williams untuk menilai saham berdasarkan dividen masa depannya yang diharapkan. Namun, jika investor hanya tertarik pada nilai sekuritas yang diharapkan, ia hanya akan tertarik pada nilai portofolio yang diharapkan; dan untuk memaksimalkan nilai portofolio yang diharapkan, seseorang hanya perlu berinvestasi pada satu sekuritas.”
Namun Markowitz menyadari bahwa berinvestasi pada satu sekuritas “bukanlah cara yang tepat bagi investor.” Ia tahu bahwa “investor melakukan diversifikasi karena mereka peduli dengan risiko dan juga keuntungan.” Ia juga tahu bahwa, meskipun investor memahami manfaat diversifikasi, mereka membutuhkan alat untuk menentukan tingkat diversifikasi yang ideal.
Wawasan ini memandu desain Efficient Frontier karya Markowitz, sebuah alat investasi yang memetakan tingkat diversifikasi yang akan menawarkan pengembalian tertinggi untuk tingkat risiko yang diinginkan investor. Jika portofolio tertentu berada di bagian “perbatasan efisien” pada grafik, portofolio tersebut dianggap efisien, yang berarti portofolio tersebut memberikan pengembalian maksimum untuk toleransi risiko investor tersebut. Portofolio di luar bagian efisien grafik memiliki risiko vs. pengembalian yang terlalu besar atau pengembalian vs. risiko yang terlalu kecil. Tentu saja, karena toleransi risiko dan ekspektasi pengembalian setiap investor berbeda, tidak ada satu pun perbatasan efisien.
Dampak Teori Portofolio Modern Harry Markowitz
Sebelum karya Harry Markowitz tentang MPT, investasi sebagian besar dilihat dari segi kinerja investasi individual dan harga terkini. Diversifikasi tidak sistematis.
MPT dan Diversifikasi
Meskipun butuh waktu hingga tahun 1960-an agar karya Markowitz benar-benar diapresiasi, MPT telah menjadi andalan strategi investasi, dan manfaat diversifikasi dipahami secara luas oleh semua pengelola keuangan. Bahkan robo-advisor, salah satu teknologi paling disruptif dalam keuangan, memanfaatkan MPT saat menyusun portofolio yang disarankan bagi pengguna.
Wall Street
Banyak sekali karya Markowitz yang telah menjadi praktik standar dalam manajemen portofolio sehingga sesama peraih Nobel Paul Samuelson merangkum kontribusinya dengan mengklaim bahwa “Wall Street berdiri di atas pundak Harry Markowitz.”
Mathematical Portfolio Management
Pada tahun 1955, ketika Markowitz mempertahankan disertasi doktoralnya tentang penerapan matematika pada analisis pasar saham, idenya begitu belum pernah ada sebelumnya sehingga Milton Friedman berkomentar bahwa tesisnya bahkan bukan ekonomi. Akhirnya, idenya menjadi begitu dihormati sehingga ekonom Peter Bernstein dalam “Capital Ideas” menyebut pengembangan metode matematika dan statistik untuk manajemen portofolio sebagai “wawasan paling terkenal dalam sejarah keuangan modern.”