Evening Star Pattern adalah pola grafik harga saham yang digunakan oleh analis teknikal untuk mendeteksi kapan tren akan berbalik. Ini adalah pola kandil bearish yang terdiri dari tiga kandil: kandil putih besar, kandil berbadan kecil, dan kandil merah. Pola Evening Star Pattern dikaitkan dengan puncak tren naik harga, menandakan bahwa tren naik mendekati akhir. Kebalikan dari Evening Star adalah pola Morning Star yang dipandang sebagai indikator bullish.
Bagaimana Evening Star Pattern Bekerja
Pola candlestick adalah cara menyajikan informasi tertentu tentang suatu saham. Ini mewakili harga pembukaan, tertinggi, terendah, dan penutupan saham selama periode waktu tertentu. Setiap kandil terdiri dari satu lilin dan dua sumbu. Panjang candle merupakan fungsi dari kisaran antara harga tertinggi dan terendah selama hari perdagangan tersebut. Lilin yang panjang menunjukkan perubahan harga yang besar dan lilin yang pendek menunjukkan perubahan harga yang kecil.
Pola Evening Star Pattern dianggap sebagai indikator yang sangat kuat terhadap penurunan harga di masa depan. Polanya terbentuk selama tiga hari:
- Hari pertama terdiri dari candle putih besar yang menandakan kenaikan harga yang berkelanjutan.
- Hari kedua terdiri dari candle yang lebih kecil yang menunjukkan kenaikan harga yang lebih kecil.
- Hari ketiga menunjukkan candle merah besar yang dibuka pada harga di bawah hari sebelumnya dan kemudian ditutup mendekati pertengahan hari pertama.
Pertimbangan Khusus
Pola Evening Star Pattern dianggap sebagai indikasi yang dapat diandalkan bahwa tren penurunan telah dimulai namun sulit untuk membedakannya di tengah hiruk pikuk data harga saham. Trader sering kali menggunakan osilator harga dan garis tren untuk membantu mengidentifikasinya secara andal dan memastikan apakah pola Evening Star Pattern benar-benar terjadi.
Pola Evening Star Pattern bukan satu-satunya indikator bearish meskipun populer di kalangan trader. Pola kandil bearish lainnya termasuk tutupan awan gelap dan bearish engulfing. Trader mempunyai preferensi tersendiri mengenai pola apa yang harus diperhatikan ketika ingin mendeteksi perubahan tren.
Contoh Pola Bintang Sore
Bagan berikut memberikan contoh pola Evening Star Pattern:
Tiga hari yang digambarkan di sini dimulai dengan candle putih panjang yang menunjukkan bahwa harga telah meningkat karena tekanan beli yang signifikan. Hari kedua juga menunjukkan kenaikan harga namun besaran kenaikannya tidak terlalu besar dibandingkan hari sebelumnya. Hari ketiga menunjukkan candle merah panjang dimana tekanan jual memaksa harga berada di sekitar titik tengah hari pertama. Ini adalah tanda-tanda bahwa pola Evening Star Pattern telah terjadi. Analis teknikal yang memperdagangkan sekuritas ini akan mempertimbangkan untuk menjual atau memperpendek sekuritas untuk mengantisipasi penurunan yang akan datang.
Kesimpulan
Merupakan ide bagus untuk menggunakan berbagai indikator untuk membantu Anda memprediksi pergerakan harga, namun pola Evening Star Pattern dapat menjadi alat yang solid. Hal ini sangat berguna dalam mengidentifikasi tren penurunan namun memang agak sulit untuk dijabarkan. Opsi seperti garis tren dan osilator dapat membantu dan jangan mengabaikan nilai dari saran dan bantuan broker.