Federal Home Loan Mortgage Corp. (FHLMC), atau Freddie Mac, adalah perusahaan milik pemegang saham yang disponsori pemerintah (GSE) yang dibentuk oleh Kongres pada tahun 1970 untuk menjaga agar uang tetap mengalir ke pemberi pinjaman hipotek, yang pada gilirannya mendukung kepemilikan rumah dan perumahan sewa bagi warga Amerika berpenghasilan menengah. Freddie Mac membeli, menjamin, dan mensekuritisasi pinjaman rumah dan merupakan andalan pasar hipotek sekunder.
Sejarah Freddie Mac
Freddie Mac didirikan ketika Kongres meloloskan Undang-Undang Keuangan Rumah Darurat pada tahun 1970. Sebagai anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh Federal Home Loan Bank System (FHLBS), perusahaan ini merupakan upaya untuk mengurangi risiko suku bunga bagi asosiasi simpan pinjam dan bank-bank kecil. Pada tahun 1989, di bawah Undang-Undang Reformasi, Pemulihan, dan Penegakan Lembaga Keuangan (FIRREA), Freddie Mac mengalami reorganisasi. Perusahaan ini menjadi perusahaan milik publik, dengan saham yang dapat diperdagangkan di Bursa Efek New York. Pada tahun 2008, selama krisis keuangan yang dipicu oleh krisis hipotek subprime, pemerintah AS—khususnya, Badan Keuangan Perumahan Federal—mengambil alih Federal Home Loan Mortgage Corp. Meskipun Freddie Mac secara bertahap bertransisi menuju kemandirian, perusahaan tersebut tetap berada di bawah pengawasan federal.
Cara Kerja Freddie Mac
Federal Home Loan Mortgage Corp., atau Freddie Mac, diciptakan untuk meningkatkan aliran kredit ke berbagai bagian ekonomi. Bersama dengan Fannie Mae, perusahaan tersebut merupakan pemain kunci di pasar hipotek sekunder. Freddie Mac tidak memulai atau melayani hipotek rumah. Sebaliknya, perusahaan tersebut membeli pinjaman rumah dari bank dan pemberi pinjaman hipotek komersial lainnya (memberikan dana kepada lembaga-lembaga tersebut yang kemudian dapat mereka gunakan untuk membiayai lebih banyak pinjaman dan hipotek). Pinjaman ini harus memenuhi standar tertentu yang ditetapkan Freddie Mac.
Setelah membeli sejumlah besar hipotek ini, Freddie Mac menyimpannya dalam portofolionya sendiri atau menggabungkan dan menjualnya sebagai sekuritas yang didukung hipotek (MBS) kepada investor yang mencari aliran pendapatan yang stabil. Dengan cara apa pun, perusahaan itu “menjamin” hipotek tersebut—yaitu, menjamin pembayaran pokok dan bunga pinjaman yang tepat waktu. Akibatnya, surat berharga yang diterbitkan Freddie Mac cenderung sangat likuid dan memiliki peringkat kredit yang mendekati peringkat kredit U.S. Treasuries.
Kritik terhadap Federal Home Loan Mortgage Corp. (FHLMC)
Freddie Mac dikritik karena hubungannya dengan pemerintah AS memungkinkannya meminjam uang dengan suku bunga yang lebih rendah daripada yang tersedia untuk lembaga keuangan lainnya. Dengan keuntungan pendanaan ini, perusahaan itu menerbitkan sejumlah besar utang (dikenal di pasar sebagai “utang agensi” atau “agensi”), dan pada gilirannya membeli dan memegang portofolio hipotek yang sangat besar yang dikenal sebagai “portofolio yang ditahan”.
Para kritikus berpendapat bahwa pertumbuhan Freddie Mac dan Fannie Mae yang tidak terkendali menyebabkan krisis kredit tahun 2008 yang menjerumuskan AS ke dalam Resesi Hebat. Sebagai tanggapan, para pendukung perusahaan tersebut berpendapat bahwa, meskipun Freddie dan Fannie membuat keputusan bisnis yang buruk dan tidak memiliki cukup modal selama gelembung perumahan, portofolio mereka hanya mencakup sebagian kecil dari total pinjaman subprime.
Freddie Mac vs. Fannie Mae
Fannie Mae (Federal National Mortgage Association atau FNMA) didirikan pada tahun 1938 sebagai bagian dari amandemen Undang-Undang Perumahan Nasional. Perusahaan ini dianggap sebagai badan pemerintah federal, dan perannya adalah bertindak sebagai pasar hipotek sekunder yang dapat membeli, menahan, atau menjual pinjaman yang diasuransikan oleh Federal Housing Administration. Fannie Mae berhenti menjadi badan pemerintah federal dan menjadi perusahaan swasta-publik berdasarkan Undang-Undang Piagam tahun 1954.
Fannie Mae dan Freddie Mac sangat mirip. Keduanya adalah perusahaan yang diperdagangkan secara publik yang didirikan untuk melayani misi publik. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada sumber hipotek yang mereka beli.
Fannie Mae membeli pinjaman hipotek dari bank ritel atau komersial besar, sementara Freddie Mac membeli pinjamannya dari bank-bank yang lebih kecil, yang sering disebut “bank tabungan” atau “asosiasi simpan pinjam,” yang berfokus pada penyediaan layanan perbankan bagi masyarakat.
Kesimpulan
Federal Home Loan Mortgage Corp. (FHLMC), atau Freddie Mac, memainkan peran penting dalam pasar perumahan dengan mendukung pinjaman kepada peminjam. Freddie Mac tidak meminjamkan uang kepada peminjam secara langsung, tetapi mendukung hipotek sehingga pemberi pinjaman akan terdorong untuk menyetujui pinjaman. Namun, Anda tetap harus memenuhi standar tertentu untuk memenuhi syarat mendapatkan hipotek yang dijamin oleh Freddie Mac.