Apa itu Growth at a Reasonable Price (GARP)?
Growth at a reasonable price (GARP) adalah strategi investasi ekuitas yang berusaha menggabungkan prinsip-prinsip investasi pertumbuhan dan investasi nilai untuk memilih saham-saham individual. Investor GARP mencari perusahaan yang menunjukkan pertumbuhan laba yang konsisten di atas tingkat pasar secara umum, namun tidak termasuk perusahaan yang memiliki valuasi sangat tinggi. Tujuan utamanya adalah untuk menghindari investasi pertumbuhan atau investasi nilai yang ekstrem; hal ini biasanya mengarahkan investor GARP pada saham-saham yang berorientasi pada pertumbuhan dengan kelipatan harga/pendapatan (P/E) yang relatif rendah dalam kondisi pasar yang normal.
Memahami Growth at a Reasonable Price (GARP)
Investasi GARP dipopulerkan oleh manajer legendaris Fidelity, Peter Lynch. Meskipun gaya ini mungkin tidak memiliki batasan yang kaku untuk memasukkan atau mengeluarkan saham, metrik fundamental yang berfungsi sebagai tolok ukur yang kuat adalah rasio pertumbuhan harga/pendapatan (PEG).
PEG menunjukkan rasio antara rasio P/E (valuasi) perusahaan dan tingkat pertumbuhan laba yang diharapkan selama beberapa tahun ke depan. Seorang investor GARP akan mencari saham-saham yang memiliki PEG 1 atau kurang, yang menunjukkan bahwa rasio P/E sejalan dengan pertumbuhan laba yang diharapkan. Hal ini membantu menemukan saham-saham yang diperdagangkan pada harga yang wajar.
Dalam pasar bearish atau penurunan saham lainnya, investor GARP dapat mengharapkan imbal hasil yang lebih tinggi daripada investor pertumbuhan murni, tetapi lebih rendah daripada investor nilai ketat yang umumnya membeli saham dengan P/E di bawah kelipatan pasar yang luas.
Investor GARP vs. Investor Value
Investor value mencoba membeli saham yang sedang dijual. Investor value mencari saham dengan harga murah untuk a) peluang lebih besar untuk mendapatkan keuntungan di masa depan dan b) risiko kehilangan uang Anda lebih kecil jika saham tidak berkinerja baik seperti yang Anda perkirakan. Prinsip fundamental ini disebut margin of safety.
Investor value juga tidak percaya pada hipotesis pasar efisien, yang mendalilkan bahwa harga saham telah memperhitungkan seluruh penyebaran informasi perusahaan, industri, dan pasar. Investor value percaya bahwa adalah mungkin untuk memilih saham yang terlalu tinggi atau terlalu rendah nilainya dibandingkan dengan harga pasar saat ini. Investor value dapat melakukan analisis arus kas diskonto (DCF) untuk menentukan nilai intrinsik saham.
Investor value terkenal antara lain Warren Buffett, CEO, dan ketua Berkshire Hathaway, yang tumbuh menjadi salah satu perusahaan publik terbesar di dunia.
Strategi GARP
Salah satu cara paling mudah untuk memanfaatkan strategi GARP adalah dengan berinvestasi pada reksa dana indeks yang menggunakan strategi ini. Dengan demikian, Anda tidak perlu menganalisis saham Anda sendiri dan menghasilkan investasi yang sesuai dengan kriteria investasi GARP.
Standard and Poor’s telah menciptakan Indeks S&P 500 GARP, yang merupakan indeks yang melacak “perusahaan-perusahaan dengan pertumbuhan fundamental yang konsisten, valuasi yang masuk akal, kekuatan finansial yang solid, dan daya laba yang kuat.”
Salah satu reksa dana yang melacak Indeks S&P 500 GARP adalah Invesco S&P 500 GARP ETF (SPGP). Reksa dana ini adalah reksa dana yang diperdagangkan di bursa yang bertujuan menginvestasikan 90% asetnya ke dalam sekuritas yang membentuk Indeks S&P 500 GARP.
Kepemilikan terbesar reksa dana ini ada di sektor kesehatan (29,39%), diikuti oleh saham-saham teknologi informasi (21,40%). Sektor keuangan adalah sektor yang paling banyak diinvestasikan berikutnya sebesar 17,28%. Sektor yang diinvestasikan terkecil adalah bahan pokok konsumen sebesar 3,71%. Di atas itu adalah layanan komunikasi sebesar 5,61%. Saham-saham yang terkenal termasuk Meta (sebelumnya Facebook), Adobe, dan Cigna. Reksa dana ini juga memiliki rasio biaya yang rendah yaitu 0,36%, menjadikannya pilihan investasi yang terjangkau.