Lifestyle Creep terjadi ketika standar hidup Anda meningkat seiring dengan pendapatan diskresioner Anda—dan tak lama kemudian, kemewahan lama menjadi kebutuhan baru. Hal ini terjadi sedikit demi sedikit, tanpa Anda sadari: ia menyelinap (“merayap/ creeps”) ke dalam diri Anda.
Penjelasan Lifestyle Creep
Dengan Lifestyle Creep, bukan hanya Anda menghabiskan lebih banyak uang. Melainkan ia menyelinap ke dalam diri Anda, dan karena Anda tidak menyadarinya, Anda tidak benar-benar menikmatinya.
Beberapa contoh gaya hidup yang berlebihan antara lain:
- Makan di luar atau diantar makanan terlalu sering sehingga terasa kurang istimewa
- Mengisi lemari dengan begitu banyak barang hingga terasa berlebihan
- Membeli barang yang tidak Anda sukai di Instagram dan TikTok
- Membeli gim video yang tidak Anda mainkan, atau media yang tidak Anda tonton
- Memiliki begitu banyak langganan sehingga Anda tidak dapat menikmati semuanya
- Membeli atau menyewa rumah yang lebih besar daripada yang sebenarnya Anda nikmati
- Menghabiskan begitu banyak uang untuk hobi atau perjalanan sehingga terasa tidak berharga lagi
Gaya Hidup yang Berlebihan dan Mendekati Pensiun
Gaya hidup yang berlebihan dapat memengaruhi mereka yang mendekati masa pensiun. Beberapa orang, lima hingga 10 tahun sebelum pensiun, berada di puncak penghasilan mereka dan mungkin telah melunasi pengeluaran rutin jangka panjang mereka, seperti hipotek. Dengan pendapatan diskresioner baru ini, standar hidup mereka mungkin meningkat tanpa mereka sadari. Mereka mungkin memilih kendaraan yang lebih mahal atau liburan yang lebih mahal tanpa benar-benar memikirkan alasannya.
Karena salah satu tujuan pensiun adalah mempertahankan gaya hidup yang telah dijalani di tahun-tahun menjelang pensiun, pensiunan yang mengalami perlambatan gaya hidup mungkin membutuhkan lebih banyak dana untuk mendukung gaya hidup barunya. Mereka mungkin merasa kekurangan sumber daya untuk melakukan ini karena telah menghabiskan kelebihan arus kas mereka, alih-alih menabungnya untuk pensiun.
Perlambatan Gaya Hidup dan Penabung Muda
Perlambatan gaya hidup juga dapat dirasakan oleh konsumen muda, misalnya ketika mereka mendapatkan pekerjaan bergaji tinggi pertama mereka. Mereka mungkin mulai membeli barang-barang yang sebelumnya tidak terjangkau, tanpa benar-benar menyadarinya. Hal ini dapat mempersulit mereka untuk membeli rumah pertama, menabung untuk pensiun, dan melunasi utang mahasiswa. Untuk mengatasi hal ini, pertimbangkan untuk menggunakan tujuan hidup yang besar sebagai panduan tentang cara membelanjakan uang—dan cobalah untuk membuat anggaran.
Kesimpulan
Perlambatan gaya hidup terjadi ketika Anda mulai menghasilkan lebih banyak uang, dan standar hidup Anda meningkat seiring dengan pendapatan Anda. Alih-alih mempertahankan gaya hidup lama, Anda mulai menghabiskan lebih banyak uang—secara perlahan, tanpa Anda sadari. Seiring dengan peningkatan pendapatan Anda, gaya hidup Anda pun meningkat. Ini mungkin tidak selalu buruk, tergantung apakah Anda mampu membelinya. Namun, perhatikan pengeluaran Anda. Apakah Anda menikmatinya? Atau, ya, justru semakin membebani Anda?
