Yen Jepang menguat ke bawah level 151 per Dolar AS – rebound dari posisi terendah empat bulan, setelah Federal Reserve kembali memberikan sinyal akan menurunkan suku bunga hingga tiga kali pada tahun ini.
Penguatan Yen juga dipicu oleh spekulasi bahwa Bank of Japan akan menaikkan suku bunganya lebih lanjut seiring membaiknya prospek ekonomi Jepang.
Selain itu, pasca Yen menembus level 151 per Dolar AS, Menteri Keuangan Jepang Shunichi Suzuki mengatakan bahwa pemerintah Jepang tengah mengamati pergerakan mata uang dengan “rasa urgensi yang tinggi”.
Sementara itu, di hadapan parlemen Jepang, Gubernur BoJ Kazuo Ueda mengatakan bahwa kebijakan moneter BoJ akan tetap akomodatif meskipun pihaknya baru saja mengubah kebijakan moneternya.
Sebagai informasi, BoJ pada awal pekan ini memutuskan untuk menaikkan suku bunganya dari -0.1% menjadi 0% – kenaikan pertama sejak tahun 2007 di tengah naiknya tingkat upah dan tingginya tingkat inflasi.
Tidak hanya itu, BoJ juga memutuskan untuk mengakhiri kebijakan kontrol kurva imbal hasil, mengakhiri program pembelian ETF dan J-REIT, dan mengurangi aktivitas pembelian obligasi.
