Yen Jepang melemah ke sekitar level 161 per Dolar AS – level terendah sejak tahun 1986, setelah Kementerian Keuangan Jepang menunjuk Atsushi Mimura sebagai Diplomat Mata Uang Jepang, menggantikan Masato Kanda.
Penunjukkan tersebut dilakukan di tengah terus melemahnya Yen Jepang, di mana hal tersebut memberikan tekanan bagi pemerintah Jepang agar melakukan intervensi guna mendongkrak nilai mata uangnya. Meskipun demikian, pemerintah Jepang sejauh ini masih menolak untuk melakukan intervensi di pasar valuta asing setelah sempat melakukannya pada akhir April.
Pada awal pekan ini, Menteri Keuangan Jepang, Shunichi Suzuki, memperingatkan bahwa pelemahan Yen adalah hal yang tidak diinginkan dan pihak pemerintah akan mengambil tindakan yang tepat jika diperlukan.
Sepanjang perdagangan bulan Juni, Yen telah melemah lebih dari 2%, terlebih setelah Bank of Japan (BoJ) mengambil pendekatan yang lebih moderat dalam menormalisasi kebijakan moneternya.
Sementara itu, data penjualan ritel dan produksi industri Jepang dilaporkan lebih baik dari perkiraan, sedangkan tingkat inflasi Tokyo dilaporkan naik.