Yen Jepang diperdagangkan di sekitar level 140.4 per Dolar AS menjelang pengumuman kebijakan moneter terbaru dari Bank of Japan (BoJ) dan Federal Reserve pada pekan ini.
Pada pertemuannya pekan ini, para investor memperkirakan BoJ tidak akan mengubah tingkat suku bunganya saat ini, namun diprediksi akan memberikan pernyataan yang cenderung hawkish.
Selain itu, para investor juga sejauh ini masih memperkirakan BoJ akan kembali menaikkan suku bunganya pada bulan Desember.
Di sisi lain, Federal Reserve diperkirakan akan mulai menurunkan suku bunganya, di mana mayoritas investor memprediksi The Fed akan menurunkan suku bunganya hingga 50 basis poin.
Di tempat terpisah, Menteri Keuangan Jepang Shunichi Suzuki baru-baru ini mengatakan bahwa fluktuasi nilai tukar mata uang memiliki kelebihan dan kekurangan terhadap perekonomian. Dia juga menegaskan bahwa perubahan nilai tukar yang terlalu cepat adalah hal yang tidak diinginkan.