Lenders adalah individu, kelompok (publik atau swasta), atau lembaga keuangan yang menyediakan dana bagi seseorang atau bisnis dengan harapan dana tersebut akan dibayar kembali. Pembayaran kembali akan mencakup pembayaran bunga atau biaya apa pun.
Pembayaran kembali dapat dilakukan secara bertahap (seperti pembayaran hipotek bulanan) atau sekaligus. Salah satu pinjaman terbesar yang diambil konsumen dari Lenders adalah hipotek
Pengertian Lenders
Lenders menyediakan dana untuk berbagai alasan, seperti hipotek rumah, pinjaman mobil, atau pinjaman usaha kecil. Ketentuan pinjaman menentukan bagaimana pinjaman harus dipenuhi (misalnya, jangka waktu pembayaran) dan konsekuensi dari keterlambatan pembayaran dan gagal bayar. Lenders dapat menghubungi agen penagihan untuk menagih dana yang telah jatuh tempo.
Bagaimana Lenders Membuat Keputusan Pinjaman?
Peminjam individu
Kualifikasi untuk mendapatkan pinjaman sangat bergantung pada riwayat kredit peminjam. Lenders memeriksa laporan kredit peminjam, yang merinci nama-nama Lenders lain yang memberikan kredit (saat ini dan sebelumnya), jenis kredit yang diberikan, riwayat pembayaran peminjam, dan banyak lagi. Laporan tersebut membantu Lenders menentukan apakah—berdasarkan pekerjaan dan pendapatan saat ini—peminjam akan merasa nyaman mengelola pembayaran pinjaman tambahan. Sebagai bagian dari keputusan mereka tentang kelayakan kredit, Lenders juga dapat menggunakan skor Fair Isaac Corporation (FICO) dalam laporan kredit peminjam.
Saat mengajukan pinjaman beragunan, seperti pinjaman mobil atau jalur kredit ekuitas rumah (HELOC), peminjam menjaminkan agunan. Lenders akan membuat evaluasi nilai penuh agunan dan mengurangi utang yang ada yang dijamin oleh agunan tersebut dari nilainya. Nilai agunan yang tersisa akan menjadi ekuitas yang memengaruhi keputusan pemberian pinjaman (yaitu, jumlah uang yang dapat diperoleh kembali oleh Lenders jika aset tersebut dilikuidasi).
Lenders juga mengevaluasi modal peminjam yang tersedia, yang mencakup tabungan, investasi, dan aset lain yang dapat digunakan untuk membayar kembali pinjaman jika pendapatan berkurang karena kehilangan pekerjaan atau tantangan keuangan lainnya. Lenders mungkin bertanya apa yang akan dilakukan peminjam dengan pinjaman tersebut, seperti menggunakannya untuk membeli kendaraan atau properti lainnya. Faktor lain juga dapat dipertimbangkan, seperti kondisi lingkungan atau ekonomi.
Peminjam bisnis
Lenders yang berbeda memiliki aturan dan prosedur yang berbeda untuk peminjam bisnis. Bank, lembaga simpan pinjam, dan koperasi kredit yang menawarkan pinjaman Small Business Administration (SBA) harus mematuhi pedoman program tersebut. Lembaga swasta, investor malaikat, dan kapitalis ventura meminjamkan uang berdasarkan kriteria mereka sendiri. Lenders ini juga akan melihat tujuan bisnis, karakter pemilik bisnis, lokasi operasi bisnis, dan proyeksi penjualan dan pertumbuhan tahunan untuk bisnis tersebut. Pemilik bisnis kecil membuktikan kemampuan mereka untuk membayar kembali pinjaman dengan memberikan Lenders neraca pribadi dan bisnis. Neraca merinci aset, kewajiban, dan kekayaan bersih bisnis dan individu. Meskipun pemilik bisnis dapat mengajukan rencana pembayaran, Lenders memiliki keputusan akhir mengenai ketentuannya.
Kesimpulan
Saat Anda perlu meminjam uang untuk pembelian pribadi atau memulai bisnis, ada banyak pilihan. Saat memilih Lenders, lihat reputasi dan keberlangsungan usaha mereka—bank dan lembaga keuangan lainnya adalah pilihan tradisional, tetapi investor malaikat dan Lenders mikro daring semakin populer. Sebelum meminjam, pastikan Anda memahami keseluruhan isi perjanjian pinjaman dan mampu membayarnya kembali.