Dolar Australia melemah ke bawah level $0.65 di tengah mengecewakannya data ekonomi AS terbaru.
Para investor khawatir bahwa penurunan suku bunga Federal Reserve akan menjadi sebuah keputusan yang terlambat untuk mencegah terjadinya resesi.
Di Australia, Aussie juga tertekan oleh data inflasi Australia Q2 2024, yang membukukan hasil yang lebih rendah dari perkiraan, sehingga mengurangi peluang Reserve Bank of Australia (RBA) untuk menaikkan suku bunganya pada bulan ini.
Tidak hanya itu, tingkat inflasi inti Australia juga dilaporkan turun menjadi 3.9% – lebih rendah dari perkiraan para investor.
Para investor saat ini memperkirakan peluang RBA menurunkan suku bunganya pada bulan November adalah sekitar 50% – jauh lebih cepat dari perkiraan sebelumnya.