Harga emas bergerak stabil di sekitar level $2330 per troy ons setelah data penjualan ritel AS yang lebih rendah dari perkiraan memperkuat spekulasi bahwa The Fed akan segera menurunkan suku bunganya.
Menurut data terbaru, penjualan ritel AS pada bulan Mei naik 0.1% – lebih rendah dari perkiraan naik 0.2% dan mengindikasikan bahwa sentimen konsumen mengalami pelemahan.
Sementara itu, Ketua The Fed New York John Williams mengatakan bahwa tingkat suku bunga akan turun secara bertahap. Meskipun demikian, Williams tidak memberikan informasi tentang kapan The Fed akan mulai melonggarkan kebijakan moneternya.
Fokus para investor selanjutnya tertuju pada rilis data klaim tunjangan pengangguran pada hari Kamis (20 Juni) dan Purchasing Managers Index (PMI) pada hari Jumat (21 Juni) untuk mencari petunjuk lebih lanjut mengenai tingkat konsumsi dan kondisi ekonomi AS.
Di tempat terpisah, di tengah tingginya harga emas beberapa bank sentral dilaporkan tengah berencana untuk meningkatkan cadangan emasnya akibat adanya ketidakpastian ekonomi dan politik, menurut Wolrd Gold Council.