Harga minyak mentah WTI naik ke sekitar level $67.5 per barel seiring belum meredanya kekhawatiran terkait dampak dari Badai Francine terhadap pasokan minyak dari wilayah Amerika.
Badai Francine yang menerjang wilayah Louisiana Selatan pada hari Rabu (11 September) kemarin membuat sejumlah anjungan minyak lepas pantai di Teluk Meksiko ditutup dan mengganggu operasional kilang minyak di sekitar wilayah tersebut.
Terlepas dari situasi tersebut, harga minyak sejauh ini masih dibayangi oleh adanya kekhawatiran seputar prospek permintaan.
Data EIA terbaru mengungkapkan bahwa persediaan minyak mentah AS pada pekan lalu naik 0.83 juta barel, namun kenaikannya lebih rendah dari perkiraan naik 1 juta barel.
Harga minyak sejauh ini juga dibebani oleh adanya kekhawatiran bahwa pasokan minyak akan mengalami surplus.
Ke depan, para investor akan menantikan rilis laporan bulanan IEA untuk mencari petunjuk lebih lanjut mengenai prospek permintaan minyak.