Harga minyak mentah WTI terkoreksi ke sekitar level $70 per barel di tengah meningkatnya ketidakpastian seputar prospek pasokan.
Pada hari Kamis (27 Februari) kemarin, Presiden AS Donald Trump mencabut izin Chevron untuk beroperasi di Venezuela, sehingga membuat pasokan minyak global kian ketat.
Chevron mengekspor sekitar 240,000 barel per hari dari Venezuela, dan berhentinya Chevron akan membuat produksi minyak Venezuela turun lebih dari seperempat.
Trump juga menegaskan bahwa tarif untuk Meksiko dan Kanada, termasuk tarif sebesar 10% untuk impor energi dari Kanada, akan mulai berlaku pada 4 Maret mendatang.
Sementara itu, para investor terus mencermati perkembangan negosiasi damai antara Rusia dan Ukraina, lantaran berpotensi membuat ekspor minyak mentah Rusia meningkat.
Para investor juga terus mencermati prospek pertumbuhan ekonomi global dan kebijakan tarif Trump terhadap produk impor dari China, yang merupakan salah satu importir minyak mentah terbesar di dunia.
