Yen Jepang melemah ke sekitar level 158 per Dolar AS setelah Bank of Japan (BoJ) memutuskan untuk tidak mengubah suku bunganya seperti yang telah diperkirakan sebelumnya.
BoJ juga mengatakan akan tetap membeli obligasi pemerintah Jepang dengan jumlah yang sama seperti sebelumnya dan baru akan memutuskan apakah akan mengurangi jumlah pembelian pada pertemuan berikutnya yakni bulan Juli. Pernyataan tersebut bertentangan dengan ekspektasi pasar, yang memperkirakan BoJ akan mengurangi jumlah pembelian obligasinya pada bulan ini.
Pada pekan lalu, Gubernur BoJ Kazuo Ueda menegaskan bahwa BoJ akan mengurangi neraca keuangannya secara bertahap, namun waktunya masih belum pasti.
Sementara itu, mantan anggota dewan BoJ Takahide Kiuchi mengatakan bahwa BoJ kemungkinan akan mempertahankan program pembelian obligasinya yang fleksibel sebagai “alat untuk mengatur” guna memungkinkannya untuk mengendalikan risiko kenaikan dan penurunan inflasi.