Yen Jepang melemah ke atas level 157 per Dolar AS di tengah menguatnya Dolar AS dan imbal hasil Treasury.
Kondisi tersebut terjadi setelah lelang surat utang pemerintah AS yang lesu meningkatkan kekhawatiran terhadap permintaan obligasi AS dan adanya sikap hawkish dari salah seorang pejabat Federal Reserve.
Selain melemahkan Yen, hal tersebut juga membuat spread imbal hasil obligasi pemerintah AS dan Jepang terus melebar sekaligus mendorong para trader untuk melakukan carry trade.
Sementara itu, salah seorang anggota dewan Bank of Japan (BoJ) Seiji Adachi mengatakan bahwa BoJ akan menaikkan suku bunganya jika pelemahan Yen membuat tingkat inflasi Jepang naik lebih lanjut.
Pada pekan lalu, Core CPI Jepang dilaporkan turun menjadi 2.2% seiring melemahnya laju kenaikan harga makanan – sejalan dengan ekspektasi pasar.
Di saat yang sama, CPI juga dilaporkan turun menjadi 2.5% – turun dua bulan berturut-turut.