Yen Jepang menguat ke sekitar level 150 per Dolar AS setelah tingkat inflasi Tokyo dilaporkan naik dan berada di atas level 2%.
Naiknya tingkat inflasi Tokyo kian memperkuat spekulasi bahwa Bank of Japan (BoJ) akan kembali menaikkan suku bunganya pada bulan Desember.
Para investor memperkirakan peluang BoJ menaikkan suku bunganya sebesar 25 basis poin pada bulan depan adalah sekitar 60%.
Di sisi lain, data ekonomi lainnya seperti data produksi industri, penjualan ritel, dan ketenagakerjaan mengindikasikan aktivitas ekonomi Jepang mengalami perlambatan.
Secara eksternal, Yen ditopang oleh melemahnya mata uang Dolar AS, terlebih setelah data PCE AS sesuai dengan ekspektasi pasar, sehingga memperkuat spekulasi bahwa The Fed akan bersikap lebih hati-hati dalam menurunkan suku bunganya.
