BerandaIstilahBusiness Economics

Business Economics

Business Economics / Ekonomi Bisnis adalah bidang ekonomi terapan yang mempelajari masalah keuangan, organisasi, pasar, dan lingkungan yang dihadapi perusahaan. Business Economics menilai faktor-faktor tertentu yang berdampak pada perusahaan – organisasi bisnis, manajemen, ekspansi, dan strategi – dengan menggunakan teori ekonomi dan metode kuantitatif. Topik penelitian di bidang Business Economics dapat mencakup bagaimana dan mengapa perusahaan berekspansi, dampak pengusaha, interaksi antar perusahaan, dan peran pemerintah dalam regulasi.

Memahami Business Economics

Dalam arti luas, ekonomi mengacu pada studi tentang komponen dan fungsi pasar atau ekonomi tertentu-seperti penawaran dan permintaan-dan dampak dari konsep kelangkaan. Dalam ilmu ekonomi, faktor produksi, metode distribusi, dan konsumsi adalah subjek studi yang penting. Business Economics berfokus pada elemen dan faktor dalam operasi bisnis dan bagaimana mereka berhubungan dengan ekonomi secara keseluruhan. Bidang Business Economics membahas prinsip-prinsip ekonomi, strategi, praktik bisnis standar, perolehan modal yang diperlukan, perolehan laba, efisiensi produksi, dan strategi manajemen secara keseluruhan. Business Economics juga mencakup studi tentang faktor-faktor ekonomi eksternal dan pengaruhnya terhadap keputusan bisnis, seperti perubahan peraturan industri atau perubahan harga bahan baku secara tiba-tiba.

Jenis-jenis Business Economics

Ekonomi Manajerial

Ekonomi manajerial adalah bidang studi dalam Business Economics yang berfokus pada faktor-faktor ekonomi mikro yang mempengaruhi proses pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi. Keputusan strategis perusahaan menghasilkan keuntungan atau kerugian bagi perusahaan. Prinsip-prinsip ekonomi manajerial dimaksudkan untuk mempengaruhi dan memandu strategi dan keputusan perusahaan menuju hasil terbaik bagi perusahaan.

Studi ekonomi manajerial diterapkan pada sektor publik dan swasta, serta pada organisasi nirlaba dan nirlaba. Semua jenis organisasi ini harus secara efektif menilai iklim ekonomi agar tetap solven (karena semua organisasi membutuhkan sumber pendanaan untuk melanjutkan operasi). Di semua sektor dunia bisnis, tujuan utama ekonomi manajerial adalah menggunakan semua sumber daya yang tersedia di dalam organisasi, khususnya memaksimalkan produksi dan pada saat yang sama meminimalkan pemborosan.

Business Economics untuk Organisasi Nirlaba

Meskipun organisasi nirlaba dan organisasi profit memiliki tujuan yang berbeda, kedua jenis organisasi ini menjalankan fungsi bisnis yang serupa dan membutuhkan keahlian yang sama. Selain itu, mereka juga harus berusaha untuk membatasi pemborosan dan memaksimalkan kegunaan keseluruhan sumber daya yang tersedia untuk mempertahankan kelangsungan hidup mereka sebagai perusahaan.

Baik organisasi nirlaba maupun organisasi laba harus mempertahankan modal yang diperlukan untuk terus bekerja dalam perekonomian; hal ini mengharuskan mereka untuk menggunakan banyak prinsip yang sama. Sebagai contoh, semua jenis organisasi yang terlibat dalam periklanan, komunitas, atau dukungan pelanggan membutuhkan kepemimpinan untuk membuat keputusan strategis yang tepat.

Pertimbangan Khusus

Ada berbagai organisasi yang terkait dengan bidang Business Economics. Di Amerika Serikat, National Association for Business Economics (NABE) adalah asosiasi profesional untuk para ekonom bisnis. NABE adalah asosiasi internasional terbesar yang terdiri dari para ekonom terapan, ahli strategi, akademisi, dan pembuat kebijakan yang berkomitmen terhadap penerapan ilmu ekonomi; misi organisasi ini adalah “memberikan kepemimpinan dalam penggunaan dan pemahaman ilmu ekonomi.” Di Inggris, organisasi yang setara adalah Society of Business Economists (SPE). SPE adalah organisasi terkemuka yang melayani para ekonom profesional di Inggris dan Eropa.

Baca Artikel Lainnya

Artikel Sebelumnya
Artikel Berikutnya