Bungalow

Bungalow adalah rumah, pondok, atau kabin satu lantai. Bungalow umumnya berukuran kecil dalam hal luas, tetapi tidak jarang kita melihat bungalow yang sangat besar. Bungalow pada awalnya dirancang untuk menyediakan perumahan modern yang terjangkau bagi kelas pekerja.

Memahami Bungalow

Bungalow adalah rumah satu lantai, meskipun sering kali juga memiliki lantai tambahan, biasanya dengan atap miring. Ada berbagai jenis bungalow, termasuk bungalow bertingkat yang memiliki ruang bawah tanah yang sebagian berada di atas tanah untuk memasukkan sinar matahari tambahan. Ada juga beberapa bungalow yang bercabang dari definisi aslinya dengan menambahkan tingkat tambahan seperti loteng dan setengah tingkat. Fitur umum dari bungalow termasuk jendela atap dan beranda.

Karakteristik Bungalow

Bungalow berukuran kecil dan mudah dirawat sehingga cocok untuk orang dewasa yang sudah lanjut usia atau penyandang disabilitas. Bungalow juga hemat biaya; biaya pemanasan dan pendinginan cenderung lebih rendah, dan nilai properti cenderung tetap relatif tinggi. Karena bungalow menempati lebih banyak ruang daripada rumah bertingkat, mereka cenderung memungkinkan lebih banyak ruang untuk modifikasi dan penambahan. Bungalow juga memberikan lebih banyak privasi daripada kebanyakan rumah tradisional, karena letaknya yang rendah dari tanah dan jendelanya dapat dengan mudah dihalangi oleh pepohonan, semak belukar, dan pagar. Di sisi lain, bungalow cenderung menempati lahan yang lebih luas daripada rumah bertingkat; karena tidak memanjang ke atas, bungalow membutuhkan lebih banyak ruang di lantai pertama. Ini berarti biaya awal lebih tinggi karena harganya lebih mahal per kaki persegi, dan juga membutuhkan lebih banyak bahan untuk atap. Bungalow juga cenderung memiliki kamar yang lebih kecil dan lebih sedikit yang memanjang dari ruang tamu yang lebih besar, dibandingkan dengan kamar tidur besar atau denah lantai terbuka. Selain itu, karena letaknya yang rendah dari permukaan tanah, bungalow lebih rentan terhadap pembobolan; oleh karena itu, ada baiknya Anda berinvestasi pada sistem keamanan rumah jika Anda membeli bungalow.

Sejarah Bungalow

Bungalow pertama kali dibangun di wilayah Asia Selatan di Bengal. Bungalow, yang berasal dari bahasa Hindi, pertama kali dikenal oleh pelaut Inggris dari East India Company pada abad ke-18. Seiring berjalannya waktu, bungalow kemudian merujuk pada sebuah hunian yang besar, yang sering kali merepresentasikan status sosial yang tinggi di Inggris dan Amerika. Istilah bungalow seperti yang kita kenal sekarang – hunian kecil, biasanya satu lantai – berkembang pada abad ke-20, meskipun definisinya bervariasi di berbagai wilayah di dunia. Sebagai contoh, di India saat ini, istilah ini secara umum merujuk pada setiap hunian keluarga tunggal, terlepas dari berapa banyak lantai yang dimilikinya. Di Kanada dan Inggris, bungalow hampir secara eksklusif mengacu pada unit satu lantai. Australia cenderung ke arah bungalow California, jenis bungalow yang populer di Amerika Serikat dari sekitar tahun 1908 hingga 1940 dan meluas ke luar negeri saat Hollywood menjadi populer dan meningkatkan keinginan akan produk buatan Amerika. Bungalow California terdiri dari satu hingga satu setengah lantai dan memiliki teras besar, atap miring, dan detail yang terinspirasi dari Spanyol. Jenis lain dari gaya bungalow yang sekarang populer termasuk bungalow Chicago, yang berasal dari Chicago sekitar tahun 1910-an dan biasanya terbuat dari batu bata, dan bungalow chalet, yang menyimpang dari norma satu lantai dengan memiliki apartemen di lantai dua.

Artikel Sebelumnya
Artikel Berikutnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terbaru