Gross rate of return adalah total tingkat pengembalian investasi sebelum dikurangi biaya, komisi, atau pengeluaran apa pun. Gross rate of return dikutip selama periode waktu tertentu, seperti sebulan, seperempat, atau setahun. Hal ini dapat dibandingkan dengan net rate of return, yang dikurangi biaya dan ongkos untuk memberikan pengukuran pengembalian yang lebih realistis.
Memahami Gross Rate of Return
Gross rate of return atas investasi adalah salah satu ukuran laba kotor proyek atau investasi. Biasanya mencakup keuntungan modal dan pendapatan apa pun yang diterima dari investasi. Sebagai perbandingan, net rate of return mengurangi biaya dan pengeluaran dari nilai akhir investasi. Rumus untuk gross rate of return adalah:
Gross rate of return= (Nilai akhir−nilai awal) : Nilai awal
Gross rate of return= (Final value−initial value) : Initial value
Pertimbangan Khusus
Rincian tentang cara perusahaan investasi menghitung pengembalian sering kali disertakan dalam prospektus dana. Gross rate of return sering kali dikutip sebagai tingkat pengembalian investasi dalam materi pemasaran dana. Pengembalian selama lebih dari satu tahun sering kali dihitung per tahun, yang memberikan rata-rata pengembalian investasi secara geometris untuk setiap tahun selama periode waktu tertentu. Dalam manajemen investasi, Standar Kinerja Investasi Global (GIPS) CFA Institute mengatur perhitungan dan pelaporan pengembalian. Investor dapat mengandalkan standar pengembalian GIPS untuk membandingkan karakteristik pengembalian investasi di seluruh industri.
Jenis Gross Return /Pengembalian Bruto
Investor sering menggunakan perhitungan pengembalian saat mempertimbangkan investasi baru atau menilai kinerja investasi. Net Return biasanya tidak semudah diidentifikasi sebagai pengembalian bruto. Karena alasan ini, investor sering beralih ke rasio biaya untuk menentukan bagaimana biaya memengaruhi pengembalian dana.
Rasio biaya adalah karakteristik reksa dana yang mewakili persentase aset dana yang dibayarkan untuk biaya. Ini sering digunakan bersama dengan pengembalian total dana dan pengembalian acuan untuk memberikan perbandingan kinerja dana.
Sebagai contoh, lembar fakta yang disediakan oleh salah satu dana kapitalisasi besar teratas di pasar, Quantified STF Fund (MUTF: QSTFX), memberikan contoh tentang bagaimana pengembalian dan biaya dinyatakan. Dana STF Terukur melaporkan Gross Rate of Return. Dana ini juga memberikan rincian biaya dana dan memiliki rasio biaya sebesar 1,71%.
Gross Rate of Return vs. Net Return
Untuk Net Return, biaya dan komisi dikurangi, serta dampak pajak dan inflasi. Mata uang kehilangan daya beli karena inflasi, yang juga memengaruhi pengembalian investasi. Oleh karena itu, inflasi harus dimasukkan dalam perhitungan pengembalian riil. Misalnya, jika inflasi tahunan adalah 2% dan pengembalian nominal atas investasi adalah 1%, investor akan memperoleh pengembalian riil negatif dalam jangka waktu satu tahun. Dengan demikian, Gross Rate of Return dapat sangat berbeda dari tingkat Net Return, yang mengurangi biaya dan pengeluaran. Misalnya, pengembalian kotor yang direalisasikan pada reksa dana yang membebankan biaya penjualan sebesar 5,75% akan sangat berbeda dari Net Return, yang akan direalisasikan setelah biaya tersebut dikurangi.
