Internationalization menggambarkan proses perancangan produk untuk memenuhi kebutuhan pengguna di banyak negara atau merancang produk agar mudah dimodifikasi, untuk mencapai tujuan ini. Internationalization dapat berarti merancang situs web agar saat diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Spanyol, tata letak estetikanya tetap berfungsi dengan baik. Ini mungkin sulit dicapai karena banyak kata dalam bahasa Spanyol memiliki lebih banyak karakter daripada kata dalam bahasa Inggris. Dengan demikian, kata-kata tersebut mungkin menghabiskan lebih banyak ruang di halaman dalam bahasa Spanyol daripada dalam bahasa Inggris.
Dalam konteks ekonomi, Internationalization dapat merujuk pada perusahaan yang mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan jejaknya atau meraih pangsa pasar yang lebih besar di luar negara tempat tinggalnya dengan melebarkan sayap ke pasar internasional. Tren perusahaan global menuju Internationalization telah membantu mendorong ekonomi dunia ke dalam kondisi globalisasi, di mana ekonomi di seluruh dunia menjadi sangat saling terhubung karena perdagangan dan keuangan lintas batas. Dengan demikian, mereka sangat terpengaruh oleh aktivitas nasional dan kesejahteraan ekonomi satu sama lain.
Memahami Internationalization
Ketika sebuah perusahaan berupaya menjual barangnya ke luar negeri, mungkin akan menemukan beberapa hambatan di jalan. Beberapa mungkin merupakan hambatan teknis yang perlu diatasi; misalnya, tegangan listrik rumah tangga yang berbeda atau bentuk colokan yang berbeda di seluruh dunia. Hal ini dapat diatasi melalui adaptasi teknologi. Hambatan lainnya mungkin bersifat budaya, misalnya di India banyak umat Hindu tidak makan daging sapi. Ini berarti bahwa untuk melakukan Internationalization, Mcdonald’s harus fokus pada ayam, ikan, dan item menu non-daging sapi lainnya yang lebih sesuai dengan adat dan budaya setempat. Kemampuan beradaptasi secara fleksibel akan menghasilkan Internationalization yang lebih besar.
Ada banyak insentif yang dapat menginspirasi perusahaan untuk berjuang untuk melakukan Internationalization. Misalnya, di Amerika Serikat, perusahaan yang membayar biaya overhead yang sangat tinggi dapat memangkas biaya dengan menjual produk di negara-negara dengan mata uang yang relatif lebih lemah atau di negara-negara dengan biaya hidup yang lebih rendah. Perusahaan juga dapat memperoleh manfaat dari Internationalization dengan mengurangi biaya bisnis melalui pengurangan biaya tenaga kerja yang dialihdayakan ke pasar luar negeri tempat barang akan dijual. Dengan demikian, Internationalization dapat mengarah pada Internationalization produk karena produk yang dijual oleh perusahaan multinasional sekarang sering digunakan di beberapa negara yang berbeda. Pada tahun 2019, lebih dari 50% pendapatan yang diperoleh perusahaan dalam Indeks S&P 500 AS berasal dari sumber di luar Amerika Serikat. Ini adalah tanda yang jelas bahwa perusahaan-perusahaan besar AS menjalankan sebagian besar bisnis mereka secara internasional.
Contoh Internationalization
Ketika sebuah perusahaan memproduksi barang untuk berbagai macam pelanggan di berbagai negara, produk-produk yang diInternationalization sering kali harus dilokalkan agar sesuai dengan kebutuhan konsumen di negara tertentu. Misalnya, program perangkat lunak yang diInternationalization harus dilokalkan sehingga menampilkan konvensi tanggal sebagai “14 November” di Amerika Serikat, tetapi sebagai “14 November” di Inggris. Demikian pula, satuan di Amerika diukur dalam kaki atau mil, sedangkan di Eropa dan Kanada mereka menggunakan sistem metrik. Ini berarti bahwa mobil yang dijual di seluruh pasar ini harus dapat dengan cepat bertukar antara mil dan kilometer.