Gamma (Γ) adalah metrik risiko opsi yang menggambarkan laju perubahan delta opsi per pergerakan satu poin pada harga aset dasar. Delta adalah seberapa besar premi (harga) opsi akan berubah jika harga aset dasar bergerak satu poin. Oleh karena itu, gamma adalah ukuran bagaimana laju perubahan harga opsi akan berubah seiring dengan fluktuasi harga dasar. Semakin tinggi gamma, semakin fluktuatif harga opsi tersebut. Gamma adalah ukuran penting dari konveksitas nilai derivatif dalam kaitannya dengan aset dasar. Gamma adalah salah satu “options Greeks” bersama dengan delta, rho, theta, dan vega. Gamma digunakan untuk menilai berbagai jenis risiko dalam portofolio opsi.
Memahami Gamma
Gamma adalah derivatif pertama dari delta dan digunakan saat mencoba mengukur pergerakan harga opsi, relatif terhadap jumlah in the money atau out of the money. Gamma menggambarkan bagaimana delta akan berubah seiring dengan perubahan aset dasar. Jadi, jika delta opsi adalah +40 dan gamma adalah 10, kenaikan $1 pada harga dasar akan mengakibatkan delta opsi tersebut menjadi +50.
Ketika opsi yang diukur berada dalam posisi yang menguntungkan atau tidak menguntungkan, gamma kecil. Ketika opsi berada di posisi yang menguntungkan atau mendekati keuntungan, gamma berada pada posisi yang paling menguntungkan. Gamma juga paling menguntungkan untuk opsi dengan kedaluwarsa jangka pendek dibandingkan dengan opsi dengan jangka waktu yang lebih panjang.
Gamma merupakan metrik penting karena memperhitungkan masalah konveksitas ketika terlibat dalam strategi lindung nilai opsi. Beberapa manajer portofolio atau pedagang mungkin terlibat dengan portofolio dengan nilai yang sangat besar sehingga diperlukan presisi yang lebih tinggi ketika terlibat dalam lindung nilai. Derivatif orde ketiga yang disebut “warna” dapat digunakan. Warna mengukur laju perubahan gamma dan penting untuk mempertahankan portofolio yang dilindungi nilai gamma.
Untuk Apa Gamma Digunakan?
Karena ukuran delta opsi hanya berlaku untuk jangka waktu yang singkat, gamma memberi pedagang gambaran yang lebih tepat tentang bagaimana delta opsi akan berubah seiring waktu saat harga dasar berubah. Delta adalah seberapa besar perubahan harga opsi sehubungan dengan perubahan harga aset yang mendasarinya.
Gamma menurun, mendekati nol, saat opsi semakin dalam di posisi yang menguntungkan dan delta mendekati satu. Gamma juga mendekati nol saat opsi semakin dalam di posisi yang tidak menguntungkan. Gamma berada pada titik tertinggi saat harga berada di posisi yang menguntungkan.
Perhitungan gamma rumit dan memerlukan perangkat lunak keuangan atau spreadsheet untuk menemukan nilai yang tepat. Namun, berikut ini menunjukkan perkiraan perhitungan gamma. Pertimbangkan opsi beli pada saham yang mendasarinya yang saat ini memiliki delta 0,40. Jika nilai saham meningkat sebesar $1,00, opsi akan meningkat nilainya sebesar 40 sen, dan delta-nya juga akan berubah. Setelah kenaikan $1, asumsikan delta opsi sekarang menjadi 0,53. Perbedaan 0,13 dalam delta dapat dianggap sebagai perkiraan nilai gamma.
Contoh Gamma
Misalkan saham diperdagangkan pada harga $10 dan opsinya memiliki delta 0,5 dan gamma 0,10. Kemudian, untuk setiap pergerakan $1 pada harga saham, delta akan disesuaikan dengan 0,10 yang sesuai. Ini berarti bahwa kenaikan $1,00 akan berarti bahwa delta opsi akan meningkat menjadi 0,60. Demikian pula, penurunan $1,00 akan mengakibatkan penurunan delta yang sesuai menjadi 0,40.
Kesimpulan
Gamma mengukur laju perubahan delta untuk setiap kenaikan satu poin pada aset dasar. Ini adalah alat yang berharga dalam membantu pedagang memperkirakan perubahan delta opsi atau posisi keseluruhan. Gamma akan lebih besar untuk opsi at-the-money dan secara progresif lebih rendah untuk opsi in- dan out-of-the-money. Tidak seperti delta, gamma selalu positif untuk posisi long baik call maupun put.