BerandaIstilahGroup of 30

Group of 30

Kelompok 30, yang umumnya disingkat G-30, adalah badan internasional nirlaba swasta yang terdiri dari para ekonom akademis, pimpinan perusahaan, dan perwakilan bank nasional, regional, dan sentral. Anggota G-30 bertemu dua kali setahun untuk membahas dan lebih memahami isu-isu keuangan dan ekonomi di sektor swasta dan publik di seluruh dunia.

Memahami Group of 30

G-30 mengklaim misinya adalah untuk “memperdalam pemahaman tentang isu-isu ekonomi dan keuangan global dan untuk mengeksplorasi dampak internasional dari keputusan yang diambil di sektor publik dan swasta.”

G-30 berupaya untuk mencapainya dengan bertemu dua kali setahun di berbagai lokasi, bahkan secara virtual. Topik yang sering muncul meliputi valuta asing, pasar modal, bank sentral, dan isu-isu ekonomi makro, seperti produksi dan tenaga kerja global.

Acara yang diselenggarakan oleh G-30 hanya mengundang peserta, yang berarti bahwa anggota masyarakat biasa tidak dapat menghadirinya. Namun, kelompok tersebut telah memungkinkan untuk mengunduh publikasi dan penelitiannya secara gratis dari situs webnya. Seringkali, laporan G-30 kurang diminati masyarakat karena sifat teknisnya. Meski demikian, beberapa temuannya memiliki dampak yang signifikan, termasuk makalah yang dirilisnya tentang derivatif. Pada saat itu, banyak orang yang skeptis terhadap derivatif, dengan alasan kurangnya pemahaman dan kompleksitas sekuritas keuangan, seperti forward, futures, options, swap, dan kontrak pasar serupa lainnya yang memperoleh nilainya dari aset yang mendasarinya.

Sejarah Group of 30 (G-30)

G-30 didirikan pada tahun 1978 oleh Geoffrey Bell berdasarkan arahan dan pendanaan awal dari Rockefeller Foundation. Sebelum keberadaan G-30, tujuan serupa dalam memahami masalah dan krisis ekonomi diupayakan oleh sebuah organisasi bernama Bellagio Group.

Bellagio Group, yang dibentuk oleh ekonom Austria Fritz Machlup, pertama kali bertemu pada awal tahun 1960-an untuk membahas masalah mata uang internasional dan krisis neraca pembayaran (BOP) yang dihadapi Amerika Serikat. Ketua pertama G-30 adalah Johannes Witteveen, mantan direktur pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF). Hingga tahun 2024, ketua G-30 saat ini adalah Mark Carney, mantan Gubernur Bank Inggris.

Kualifikasi untuk Group of 30

Daftar anggota dan alumni lembaga internasional ini seperti daftar tokoh penting di bidang keuangan internasional. Anggotanya berasal dari seluruh dunia dan dikenal karena memegang posisi kepemimpinan di sektor publik dan swasta. Mayoritas peserta sebelumnya memegang posisi senior di perbankan sentral, sementara banyak yang masih memegangnya.

Anggota saat ini termasuk Paul Krugman, ekonom dan penulis opini untuk New York Times; Jean-Claude Trichet, mantan presiden Bank Sentral Eropa (ECB); Mark Carney, gubernur Bank Inggris (BoE), dan William Dudley, seorang peneliti senior untuk studi kebijakan ekonomi di Universitas Princeton, yang hingga tahun 2018 menjabat sebagai presiden Federal Reserve Bank of New York.

Kesimpulan

G-30 adalah sekelompok individu dari berbagai latar belakang yang berupaya memahami iklim ekonomi dan keuangan dunia dan bagaimana kebijakan memengaruhi negara dan masyarakat. Kelompok ini menerbitkan penelitian dan temuannya agar dapat dibagikan kepada semua orang.

Artikel Sebelumnya
Artikel Berikutnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terbaru