BerandaIstilahLedger Balance

Ledger Balance

Ledger Balance menunjukkan total dana di rekening bank pada akhir setiap hari kerja, termasuk semua transaksi yang dicatat seperti setoran, penarikan, dan pembayaran. Tidak seperti saldo yang tersedia, yang mencerminkan transaksi waktu nyata, Ledger Balance tetap tidak berubah sepanjang hari hingga siklus pemrosesan batch berikutnya. Memahami Ledger Balance sangat penting untuk mengelola arus kas, menghindari cerukan, dan memastikan keakuratan anggaran dan keuangan.

Cara Kerja Ledger Balance

Pada penutupan setiap hari kerja, lembaga keuangan menghitung Ledger Balance dengan mencatat semua transaksi yang telah diselesaikan, termasuk:

  • Setoran (seperti setoran langsung atau transfer yang diterima)
  • Penarikan (seperti penarikan tunai ATM atau pembayaran tagihan otomatis)
  • Cek yang diproses
  • Transaksi kartu debit yang diotorisasi, pembayaran tagihan yang diproses, transfer kawat, dan penyesuaian yang dimulai oleh bank

Karena Ledger Balance tetap tidak berubah sepanjang hari kerja berikutnya, saldo tersebut berfungsi sebagai jumlah referensi bagi pemegang akun dan lembaga keuangan. Namun, transaksi waktu nyata—seperti pembelian kartu debit yang tertunda—tidak langsung mengubah Ledger Balance, meskipun memengaruhi saldo yang tersedia. Transaksi tersebut baru akan dimasukkan ke dalam Ledger Balance setelah diproses dan hari kerja ditutup.

Cara Menghitung Ledger Balance

Ledger Balance dihitung menggunakan rumus berikut:

Ledger Balance = Saldo Awal + Kredit yang Diproses – Debit yang Diproses

Misalnya, jika akun memulai hari dengan saldo $2.500, memproses setoran langsung sebesar $1.000, dan memiliki pembayaran yang diproses sebesar $500, Ledger Balance pada akhir hari akan menjadi:

$2.500 + $1.000 – $500 = $3.000

Saldo ini tetap sama hingga transaksi berikutnya diproses.

Ledger Balance vs. Saldo yang Tersedia

Ledger Balance dan saldo yang tersedia keduanya mencerminkan dana akun Anda, tetapi keduanya memiliki tujuan yang berbeda dan dapat bervariasi sepanjang hari. Memahami perbedaan ini akan membantu Anda mengelola keuangan secara efektif dan menghindari biaya tak terduga, cek yang ditolak, atau transaksi yang ditolak. Berikut perbandingan cara kerja setiap saldo:

Ledger Balance

Saldo awal di awal hari

  • Hanya mencakup transaksi yang telah dikliringkan dan dicatat
  • Tidak langsung mencerminkan pembelian atau setoran terkini
  • Digunakan untuk laporan rekening resmi dan persyaratan saldo minimum

Saldo Tersedia

Saldo waktu nyata

  • Berfluktuasi sepanjang hari saat transaksi dilakukan
  • Mencakup transaksi tertunda yang mungkin belum dikliringkan
  • Mencerminkan dana aktual yang tersedia untuk penarikan dan pengeluaran

Mengapa Ledger Balance Penting

Meskipun mungkin tampak seperti catatan transaksi masa lalu, Ledger Balance memainkan peran penting dalam membantu pemegang akun menentukan dana yang tersedia, mengelola biaya, dan membuat anggaran dengan tepat. Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa Ledger Balance penting:

Menghindari Biaya Cerukan: Mengandalkan Ledger Balance saja tanpa memeriksa transaksi tertunda dapat menyebabkan penarikan dana berlebih. Memenuhi Persyaratan Saldo Minimum: Bank menggunakan Ledger Balance untuk menilai apakah suatu akun memenuhi persyaratan minimum untuk menghindari biaya pemeliharaan.

Penganggaran dan Perencanaan Keuangan: Pemilik bisnis dan individu menggunakan Ledger Balance untuk melacak arus kas dan merencanakan pengeluaran secara efektif.

Contoh Ledger Balance

Misalnya Maria memiliki akun dengan Ledger Balance sebesar $2.000 pada awal hari Senin. Pada siang hari, dia:

  • Menyetorkan cek sebesar $500 (sudah dikreditkan tetapi masih menunggu persetujuan)
  • Menarik $200 dari ATM (langsung dipotong dari saldo yang tersedia)
  • Menggunakan kartu debit untuk pembelian sebesar $50 (masih menunggu otorisasi)

Pada akhir hari, Ledger Balance Maria tetap $2.000, karena transaksi yang tertunda belum diproses. Namun, saldo akun yang tersedia menunjukkan $2.250 untuk penarikan yang tertunda. Setelah transaksi dicatat dalam beberapa hari ke depan, Ledger Balance akan diperbarui sebagaimana mestinya.

Kesimpulan

Ledger Balance adalah saldo resmi yang dicatat pada penutupan setiap hari kerja. Saldo ini tidak boleh disamakan dengan saldo yang tersedia, yang berfluktuasi secara real time saat transaksi yang tertunda diselesaikan. Dengan melacak kedua saldo tersebut, Anda dapat membuat keputusan yang tepat tentang pengeluaran bisnis Anda, dan mengetahui perbedaannya dapat membantu Anda menghindari biaya cerukan, memenuhi persyaratan saldo minimum, dan meningkatkan perencanaan keuangan jangka pendek bisnis Anda.

Baca Juga