Harga emas bertahan di sekitar level $3243 per troy ons di tengah meredanya kekhawatiran seputar perang dagang, terutama pasca Presiden AS Donald Trump memberikan pengecualian tarif untuk impor produk elektronik dari China.
Namun, Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick mengatakan bahwa barang-barang tersebut, bersama dengan semikonduktor, akan dikenakan tarif yang baru pada dua bulan ke depan, sehingga menimbulkan ketidakpastian seputar arah kebijakan perdagangan pemerintah AS.
Pekan lalu, harga emas sempat meroket ke sekitar level $3245 per troy ons di tengah memanasnya tensi perang dagang antara AS dan China.
Sebagai respon atas kebijakan Trump yang menaikkan tarif impor dari China menjadi 145%, China menerapkan aksi balasan dengan menaikkan tarif impor dari AS menjadi 125%.
Ke depan, para investor akan menantikan pidato dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell pada hari Rabu untuk mencari petunjuk lebih lanjut mengenai arah kebijakan moneter The Fed di masa mendatang.
