Harga minyak mentah WTI bergerak stabil di atas level $72 per barel setelah sempat turun tajam pada perdagangan pekan lalu.
Sepanjang perdagangan pekan lalu, harga minyak turun lebih dari 7% setelah perkembangan positif dalam negosiasi gencatan senjata antara Israel dan Hamas meredakan kekhawatiran tentang pasokan dari wilayah tersebut.
Meredanya spekulasi seputar penurunan suku bunga Federal Reserve dan berlanjutnya kekhawatiran tentang pemulihan ekonomi China juga turut membebani prospek permintaan minyak global.
Sementara itu, AS mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan tindakan militer lebih lanjut terhadap kelompok-kelompok yang didukung oleh Iran, sehingga meningkatkan ketegangan di Timur Tengah meskipun sempat bersikeras tidak ingin memperluas konflik di wilayah tersebut.