Harga minyak mentah WTI naik ke sekitar level $67 per barel setelah sempat turun ke sekitar level terendah beberapa tahun pada perdagangan hari sebelumnya.
Harga minyak rebound setelah salah seorang pejabat pemerintah AS mengindikasikan Presiden AS Donald Trump kemungkinan akan menghapus tarif sebesar 10% atas impor energi dari Kanada yang sesuai dengan perjanjian perdagangan.
Namun, harga minyak masih dibayangi oleh sentimen bearish akibat adanya kekhawatiran atas dampak tarif yang diberlakukan oleh AS serta keputusan OPEC+ untuk meningkatkan produksinya.
Sementara itu, EIA melaporkan bahwa persediaan minyak mentah AS pada pekan lalu naik lebih besar dari perkiraan.
Tanda-tanda melemahnya permintaan minyak dari AS juga turut membebani harga minyak, di mana impor minyak mentah melalui perairan dilaporkan turun ke titik terendah empat tahun.