Apa Itu Formasi Grafik?
Formasi grafik adalah sebuah pola yang muncul pada grafik saham dan dapat digunakan untuk memprediksi pergerakan saham tersebut di masa mendatang. Ada banyak jenis formasi grafik, di mana masing-masing formasi memiliki karakteristik dan implikasi yang berbeda. Beberapa formasi grafik yang paling populer adalah head and shoulders, double top dan double bottom, dan trend line.
Head and shoulders adalah sebuah pola grafik yang terdiri dari serangkaian higher high dan lower high (shoulder), di mana bagian tengahnya (head) menjadi titik yang tertinggi. Formasi ini umumnya dianggap sebagai sebuah formasi bearish, di mana harga saham kemungkinan akan turun.
Double top dan double bottom adalah sebuah formasi grafik yang mengindikasikan bahwa harga saham telah mencapai puncaknya, lalu turun, dan kembali naik ke sekitar titik tertinggi sebelumnya (double top) atau telah mencapai titik terendah, lalu naik, dan kembali turun ke sekitar titik terendah sebelumnya (double bottom). Formasi ini dapat dianggap sebagai sebuah sinyal bullish atau bearish, tergantung pada arah penembusannya.
Trend line adalah sebuah garis yang digambarkan pada grafik untuk menghubungkan serangkaian titik tertinggi atau terendah. Garis-garis ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi tren saham secara keseluruhan dan dapat memberikan sinyal bullish (menunjukkan tren naik) atau bearish (menunjukkan tren turun).
Kesimpulannya, formasi grafik dapat menjadi sebuah alat yang berguna bagi trader dan investor saham yang membutuhkan informasi tentang tren harga saham. Meskipun demikian, harap diingat bahwa formasi grafik hanyalah salah satu aspek analisis saham dan sebaiknya dikombinasikan dengan indikator dan teknik analisis lainnya.