Dividends Received Deduction (DRD) / Pengurangan Penerimaan Dividen adalah pengurangan pajak federal di Amerika Serikat yang diberikan kepada perusahaan tertentu yang memperoleh dividen dari entitas terkait. Besarnya dividen yang dapat dikurangkan suatu perusahaan dari pajak penghasilannya terkait dengan seberapa besar kepemilikan perusahaan tersebut pada perusahaan yang membayar dividen tersebut. Namun, ada kriteria yang harus dipenuhi korporasi agar memenuhi syarat Dividends Received Deduction (DRD).
Cara Kerja Dividends Received Deduction (DRD).
Dividends Received Deduction memungkinkan perusahaan yang menerima dividen dari perusahaan lain untuk mengurangi dividen tersebut dari pendapatannya dan mengurangi pajak penghasilannya. Namun, ada beberapa aturan teknis yang harus dipatuhi agar pemegang saham korporasi berhak mendapatkan DRD. Besarnya DRD yang dapat diklaim suatu perusahaan bergantung pada persentase kepemilikannya pada perusahaan yang membayar dividen tersebut.
Undang-Undang Pemotongan Pajak dan Ketenagakerjaan (TCJA) melakukan perubahan besar terhadap perpajakan perusahaan, termasuk mengurangi persentase DRD atas dividen yang diterima dari perusahaan dalam negeri. Pada tahun pajak yang dimulai setelah tanggal 31 Desember 2017, apabila badan usaha yang menerima dividen memiliki kurang dari 20% dari badan usaha yang membagikan dividen, maka badan usaha penerima dapat memotong (dalam batas tertentu) 50% dari jumlah dividen yang diterima. Dengan batasan tertentu, perusahaan penerima dapat memotong 65% dari dividen yang diterima jika memiliki 20% atau lebih saham perusahaan penyalur. Namun, batas pengurangan 50% atau 65% tidak berlaku jika suatu perusahaan mengalami kerugian operasional bersih (NOL) pada tahun pajak tertentu.
Pengurangan yang diterima berupaya untuk meringankan potensi konsekuensi pajak rangkap tiga. Pajak rangkap tiga terjadi ketika penghasilan yang sama dikenakan pajak di tangan perusahaan yang membayar dividen, kemudian di tangan perusahaan yang menerima dividen, dan sekali lagi ketika pemegang saham utama, pada gilirannya, menerima dividen.
Pertimbangan Khusus
Jenis dividen tertentu tidak termasuk dalam DRD dan perusahaan tidak dapat mengklaim pengurangannya. Misalnya, perusahaan tidak dapat mengambil potongan atas dividen yang diterima dari perwalian investasi real estat (REIT). Apabila perusahaan yang membagikan dividen tersebut dibebaskan dari pengenaan pajak berdasarkan pasal 501 atau 521 Kitab Undang-undang Pendapatan Dalam Negeri untuk tahun pajak pembagian atau tahun sebelumnya, maka perusahaan penerima tidak dapat mengambil pengurangan atas dividen yang diterimanya. Perusahaan tidak dapat mengambil pengurangan atas dividen capital gain yang diterima dari perusahaan investasi yang diatur.
Dividen yang diperoleh korporasi asing mempunyai aturan pemotongan yang berbeda dengan dividen korporasi dalam negeri. Dalam sebagian besar kasus, perusahaan dapat mengurangi 100% porsi dividen yang berasal dari luar negeri dari 10% kepemilikan perusahaan asing. Korporasi harus memiliki saham korporasi asing setidaknya selama 365 hari agar memenuhi syarat pengurangan.
Contoh Dividends Received Deduction (DRD)
Asumsikan ABC Inc. memiliki 60% afiliasinya, DEF Inc. ABC memiliki penghasilan kena pajak sebesar $10.000 dan dividen sebesar $9.000 dari DEF. Dengan demikian, perusahaan berhak atas DRD sebesar $5.850, atau 65% dari $9.000.
Perhatikan bahwa ada batasan tertentu mengenai total pengurangan dividen yang dapat diklaim oleh perusahaan. Dalam beberapa kasus, korporasi perlu menentukan apakah ia mengalami kerugian operasional bersih (net operating loss/NOL) dengan menghitung DRD tanpa batasan 50% atau 65% dari penghasilan kena pajak. Untuk informasi lebih lanjut, lihat Publikasi IRS 542 atau instruksi yang disertakan dalam Formulir 1120, Jadwal C (atau jadwal pengembalian pajak penghasilan Anda yang berlaku).
