Economic Conditions / keadaan ekonomi mengacu pada keadaan perekonomian saat ini di suatu negara atau wilayah. Kondisi ini berubah seiring berjalannya waktu seiring dengan siklus ekonomi dan bisnis, seiring perekonomian mengalami periode ekspansi dan kontraksi. Economic Conditions dianggap baik atau positif ketika perekonomian sedang berkembang dan dipandang buruk atau negatif ketika perekonomian mengalami kontraksi.
Memahami Economic Conditions
Economic Conditions/ keadaan ekonomi suatu negara dipengaruhi oleh berbagai faktor makroekonomi dan mikroekonomi, antara lain kebijakan moneter dan fiskal, keadaan perekonomian global, tingkat pengangguran, produktivitas, nilai tukar, inflasi dan masih banyak lagi.
Data ekonomi dirilis secara berkala, umumnya mingguan atau bulanan dan terkadang triwulanan. Beberapa indikator ekonomi seperti tingkat pengangguran dan tingkat pertumbuhan PDB dipantau secara ketat oleh pelaku pasar, karena indikator tersebut membantu melakukan penilaian terhadap kondisi ekonomi dan potensi perubahannya. Banyak sekali indikator ekonomi yang dapat digunakan untuk menentukan keadaan perekonomian atau Economic Conditions, termasuk tingkat pengangguran, tingkat surplus atau defisit transaksi berjalan dan anggaran, tingkat pertumbuhan PDB, dan tingkat inflasi.
Secara umum, indikator-indikator ekonomi dapat dikategorikan sebagai indikator terdepan, kebetulan, atau tertinggal. Artinya, mereka menggambarkan kemungkinan Economic Conditions di masa depan, Economic Conditions saat ini, atau kondisi di masa lalu. Para ekonom biasanya paling tertarik pada indikator utama sebagai cara untuk memahami seperti apa Economic Conditions dalam tiga hingga enam bulan ke depan. Misalnya, indikator-indikator seperti pesanan baru untuk barang-barang manufaktur dan izin perumahan baru menunjukkan laju kegiatan ekonomi di masa depan yang berkaitan dengan tingkat output manufaktur dan pembangunan perumahan.
Indikator lain yang dapat memperkirakan Economic Conditions di masa depan mencakup indeks kepercayaan konsumen, pesanan pabrik baru (pesanan baru atas barang-barang oleh ritel dan bisnis lainnya) dan inventaris bisnis (persediaan yang dikelola oleh bisnis untuk memenuhi permintaan).
Kondisi Ekonomi Penting bagi Investor dan Dunia Usaha
Indikator Economic Conditions memberikan wawasan penting bagi investor dan dunia usaha. Investor menggunakan indikator kondisi ekonomi untuk menyesuaikan pandangan mereka terhadap pertumbuhan ekonomi dan profitabilitas. Membaiknya Economic Conditions akan membuat investor menjadi lebih optimis terhadap masa depan dan berpotensi berinvestasi lebih banyak karena mereka mengharapkan imbal hasil yang positif. Hal sebaliknya bisa terjadi jika Economic Conditions memburuk. Demikian pula, bisnis memantau kondisi ekonomi untuk mendapatkan wawasan tentang pertumbuhan penjualan dan profitabilitas mereka. Cara yang umum untuk memperkirakan pertumbuhan adalah dengan menggunakan tren tahun sebelumnya sebagai dasar dan melengkapinya dengan data ekonomi terkini dan proyeksi yang paling relevan dengan produk dan layanan mereka. Misalnya, sebuah perusahaan konstruksi akan melihat Economic Conditions di sektor perumahan untuk memahami apakah momentum membaik atau melambat dan menyesuaikan strategi bisnisnya.
