Yen Jepang melemah ke sekitar level 155 per Dolar AS pasca Gubernur Bank of Japan (BoJ) memberikan pernyataan terbaru terkait arah kebijakan moneter BoJ di masa mendatang.
Dalam pernyataan terbarunya, Ueda menegaskan BoJ akan menaikkan suku bunga secara bertahap jika perekonomian bergerak sesuai dengan harapan. Meskipun demikian, Ueda tidak memberikan petunjuk mengenai kapan BoJ akan menaikkan suku bunganya.
Tidak hanya itu, Ueda juga mengatakan BoJ akan memperhatikan berbagai risiko, termasuk ekonomi AS.
Pada perdagangan hari Jumat lalu, Yen sempat menguat lebih dari 1% setelah Menteri Keuangan Jepang Katsunobu Kato mengindikasikan Pemerintah Jepang akan melakukan intervensi mata uang jika Yen melemah terlalu cepat.
Peringatan tersebut disampaikan setelah Yen melemah ke level terendah empat bulan, yang dipicu oleh meningkatnya ketidakpastian mengenai rencana kenaikan suku bunga BoJ.
Di tempat terpisah, Dolar AS terus menguat di tengah adanya ekspektasi bahwa Federal Reserve akan menurunkan suku bunganya dengan laju yang lebih lambat, dan adanya optimisme atas kinerja ekonomi AS di bawah kepresidenan Trump.
