Apa itu Allocated Loss Adjustment Expenses (ALAE)?
Allocated loss adjustment expenses (ALAE) adalah biaya yang dikaitkan dengan pemrosesan klaim asuransi tertentu. ALAE adalah bagian dari cadangan biaya perusahaan asuransi. Biaya ini adalah salah satu biaya terbesar yang harus disisihkan oleh perusahaan asuransi, bersama dengan komisi kontingensi.
Memahami Allocated Loss Adjustment Expenses (ALAE)
Allocated loss adjustment expenses, bersama dengan unallocated loss adjustment expenses (ULAE), merupakan perkiraan perusahaan asuransi atas uang yang akan dibayarkannya dalam bentuk klaim dan biaya. Perusahaan asuransi menyisihkan cadangan untuk biaya-biaya ini untuk memastikan klaim tidak dibuat secara curang dan untuk memproses klaim yang sah dengan cepat.
ALAE berhubungan langsung dengan pemrosesan klaim tertentu. Biaya-biaya ini dapat mencakup pembayaran kepada pihak ketiga untuk kegiatan seperti menyelidiki klaim, bertindak sebagai penilai kerugian, atau sebagai penasihat hukum untuk perusahaan asuransi. Biaya yang terkait dengan ULAE lebih bersifat luas dan dapat mencakup biaya overhead, investigasi, dan gaji.
Perusahaan asuransi jiwa yang menggunakan karyawan internal untuk melakukan penyesuaian di lapangan akan melaporkan biaya tersebut sebagai unallocated loss adjustment expense.
Pertimbangan Khusus
Beberapa polis tanggung gugat komersial mengandung endosemen, yang mengharuskan pemegang polis untuk mengganti loss adjustment expenses (ALAE or ULAE) kepada perusahaan asuransinya. Penyesuaian kerugian adalah “proses memastikan nilai kerugian atau menegosiasikan penyelesaian.”
Oleh karena itu, loss adjustment expense adalah biaya yang paling sering dikeluarkan oleh perusahaan asuransi dalam membela atau menyelesaikan klaim kewajiban yang diajukan terhadap pemegang polisnya. Biaya-biaya ini dapat mencakup biaya yang dibebankan oleh pengacara, penyelidik, ahli, arbiter, mediator, dan biaya atau pengeluaran lain yang terkait dengan penyesuaian klaim.
Penting untuk membaca dengan seksama bahasa persetujuan, yang mungkin mengatakan bahwa loss adjustment expense tidak dimaksudkan untuk mencakup biaya pengacara pemegang polis dan biaya jika perusahaan asuransi menolak pertanggungan dan pemegang polis berhasil menuntut perusahaan asuransi. Dalam situasi ini, di mana perusahaan asuransi tidak melakukan “penyesuaian” klaim yang sebenarnya, perusahaan asuransi seharusnya tidak berhak untuk menerapkan deductible-nya untuk biaya yang dikeluarkan oleh pemegang polis dalam membela klaim yang ditolak oleh perusahaan asuransi.
ALAE vs. Unallocated Loss Adjustment Expenses (ULAE)
Perusahaan asuransi secara bertahap bergeser dari mengkategorikan biaya sebagai ULAE menjadi mengkategorikannya sebagai ALAE. Hal ini disebabkan karena perusahaan asuransi semakin canggih dalam menangani klaim dan memiliki lebih banyak sarana untuk mengelola biaya yang terkait dengan klaim.
Klaim yang kecil dan sederhana adalah yang paling mudah diselesaikan oleh perusahaan asuransi dan sering kali membutuhkan lebih sedikit ALAE jika dibandingkan dengan klaim yang mungkin membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk diselesaikan. Klaim yang dapat mengakibatkan kerugian besar adalah klaim yang paling mungkin mendapat pengawasan ekstra dari perusahaan asuransi dan mungkin melibatkan investigasi mendalam, penawaran penyelesaian, dan litigasi. Dengan pengawasan yang lebih ketat, maka akan ada biaya yang lebih besar.
Analis dapat mengetahui seberapa akurat perusahaan asuransi dalam memperkirakan cadangannya dengan memeriksa perkembangan cadangan kerugiannya. Pengembangan cadangan kerugian melibatkan perusahaan asuransi yang menyesuaikan estimasi dengan cadangan kerugian dan biaya penyesuaian kerugian selama periode waktu tertentu.