Domestic Corporation (Perusahaan dalam negeri) adalah perusahaan yang menjalankan urusannya di negara asalnya. Domestic Corporation sering kali dikenakan pajak yang berbeda dengan perusahaan non-domestik dan mungkin diharuskan membayar bea atau biaya atas produk yang diimpornya. Biasanya, Domestic Corporation dapat dengan mudah menjalankan bisnisnya di negara bagian lain atau bagian negara tempat perusahaan tersebut mengajukan anggaran dasar.
Badan usaha yang berlokasi di negara yang berbeda dengan negara asalnya disebut sebagai korporasi asing. Perusahaan juga dapat disebut sebagai perusahaan asing jika mereka berada di luar negara tempat mereka didirikan. Misalnya, perusahaan yang didirikan di Delaware akan dianggap sebagai bisnis domestik di sana dan bisnis asing di negara bagian lainnya.
Memahami Korporasi Domestik
Biasanya, suatu korporasi didirikan setelah suatu perusahaan mengajukan anggaran dasar kepada lembaga negara. Sejak saat itu, seluruh tindakan korporasi tunduk pada hukum negara di mana korporasi tersebut didirikan, meskipun korporasi tersebut tidak menjalankan bisnis di sana. Ini juga berarti bahwa jika perusahaan tersebut didirikan berdasarkan undang-undang Nevada, maka perusahaan tersebut akan dianggap sebagai Domestic Corporation di negara bagian tersebut dan sebagai perusahaan asing di negara bagian lainnya.
Perusahaan diperbolehkan mengubah undang-undang negara bagian mana yang mengaturnya. Untuk menjadi suatu usaha dalam negeri di negara lain, korporasi tersebut harus dibubarkan terlebih dahulu di tempat pertama kali didirikan. Setelah proses itu selesai, perusahaan dapat mengajukan anggaran dasar yang sesuai di negara bagian lain.
Pemilik bisnis dalam negeri bebas memilih di mana mereka akan mendomestikasikan perusahaan mereka dan, sebagai hasilnya, mereka akan berupaya menganalisis undang-undang perusahaan di berbagai negara bagian untuk menentukan negara bagian mana yang mewakili rumah yang paling cocok. Secara historis, Delaware sering kali menjadi pilihan yang disukai.
Delaware dianggap sebagai negara bagian yang ramah bisnis dan terkenal dengan Pengadilan Kanselirnya. Sistem pengadilan yang unik ini cerdik dalam menyelesaikan permasalahan hukum perusahaan yang kompleks, termasuk perselisihan antar pemegang saham. Delaware juga memiliki undang-undang riba yang ramah bisnis, memberikan bank dan perusahaan kartu kredit lebih banyak kebebasan untuk mengenakan suku bunga pinjaman yang tinggi.
Pertimbangan Khusus
Bagi Domestic Corporation yang sedang memutuskan di mana akan didirikan, mempertimbangkan negara bagian mana yang memiliki tarif pajak perusahaan yang lebih rendah bukanlah sebuah pertimbangan besar. Berdasarkan undang-undang perpajakan federal, perusahaan dikenakan tarif pajak di tempat mereka menjalankan bisnis, bukan di tempat mereka didirikan.
Perusahaan yang menjalankan bisnis di negara bagian lain umumnya harus mendaftar sebagai bisnis asing di negara bagian tersebut, dan bisnis apa pun yang dilakukan di negara bagian tersebut akan dikenakan pajak oleh negara bagian tersebut sesuai tarifnya. Sebuah bisnis yang berlokasi di mana pajak perusahaannya tinggi tidak akan dapat menurunkan tagihan pajaknya dengan memilih untuk didirikan di negara bagian yang pajaknya lebih rendah.